Suara.com - Aktor dan komedian Aming sangat menyayangkan identitas korban virus corona tersebar luas. Dia juga tak segan untuk mengkritik media yang mempublikasikan nama dan alamat pasien.
"Gue sih kemarin nyentil beberapa oknum aja, sama media juga tolong dipelajarin lagi aja kode etik jurnalistiknya, kalian pasti lebih tahu, lebih pinter, cuman lupa atau apa kan," kata Aming saat ditemui di kawasan Tendean, Jakarta Selatan, Rabu, (4/3/2020).
"Suspect corona ngapain dipublish mukanya, terus alamatnya juga ketahuan, bahkan di negara maju aja itu diproteksi, apalagi di kita yang kadang masih menstigma seperti itu," ujarnya lagi.
Baca Juga: Aming Ingatkan Ancaman Pidana 5 Tahun Penjara bagi Penimbun Masker
Aming khawatir bakal terjadi hal-hal yang diinginkan jika identitas pasien corona tersebar luas di tengah masyarakat.
"Kebayang nggak mukanya kepublish, alamatnya kepublish, nanti dia distigma penyebar virus, belum nanti dipersekusi, kasihan loh," ucap dia.
Kekesalan Aming bukan terkait itu saja. Bintang film Quickie Express ini juga menyoroti turunnya harga tiket pesawat di tengah kekhawatiran bepergian karena virus corona. Belum lagi kata dia, harga masker yang melonjak tinggi karena sedang dicari masyarakat.
"Di negara kita kenapa sih setiap ada yang nggak enak selalu ada aji mumpung untuk jualan, nggak papa sih jualan, namanya orang cari rezeki kan, tapi akan selalu ada cara yang lebih proper jangan pas lagi susah," ujar Aming.
Baca Juga: Ingatkan Penimbun Masker, Aming: Awas Dipenjara 5 Tahun