Suara.com - Sidang kasus "Ikan Asin" kembali dilanjutkan dan kali ini agenda menghadirkan saksi dari pihak Pablo Benua dan Rey Utami. Pasangan suami istri menghadirkan seorang guru spiritual dan asistennya.
Dalam sidang, saksi menceritakan kalau Pablo Benua marah-marah lantaran suami Rey Utami itu tidak tahu saat video "Ikan Asin" diunggah di YouTube.
Usai sidang, Pablo Benua mengaku bukan dirinya yang mengunggah video tersebut, melainkan seorang karyawannya bernama Deri. Pablo pun percaya diri kalau kesaksian asistennya mampu meringankan hukumannya.
Baca Juga: Kalina Oktarani Mesra dengan Mantan Pengacara Pablo Benua
"Banyak yang bilang, saya marah-marah. Itu jelas dan tidak bisa dibohongi karena nama dia tertera di dalam situ," kata Pablo Usai sidang di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Rabu (26/2/2020).
Hal yang sama juga disampaikan pengacara Pablo Benua dan Rey Utami, Rihat Hutabarat. Menurutnya, keterangan dari saksi dapat dipastikan kalau yang mengunggah video tersebut bukanlah Pablo.
"Bahwa saksi dua orang yang diperiksa mengetahui yang mengedit dan mengupload video YouTube 'Cerita Masa Lalu Galih Ginanjar' adalah Deri. Itu diketahui dari saksi," kata Rihat Hutabarat.
"Mudah-mudahan dengannya saksi-saksi yang hadir bisa mengungkap fakta sebenarnya, siapa pelaku di balik kasus 'Ikan Asin'," ujar Rihat.
Rencananya sidang lanjutan "Ikan Asin" akan kembali bergulir pada 4 Maret mendatang. Sidang selanjutnya akan menghadirkan saksi dari pihak Galih Ginanjar.
Baca Juga: Pablo Benua Pertanyakan Kemungkinan Pihak YouTube Dijerat Kasus Ikan Asin