Infografis
Suara.com - Wulan Guritno menceritakan duka anak bungsunya, Abigail Dimitri yang ikut menangis ketika mendengar kabar Ashraf Sinclair meninggal.
London Abigail Dimitri dan anak almarhum, Noah Sinclair, rupanya teman satu sekolah. Wulan bilang, kabar duka didengar London dari pengasuhnya yang juga berteman dengan pengasuh Noah.
"Jadi dia dengar dari berita dari susternya dari orang sekitarnya, papanya Noah meninggal, dia nangis di mobil waktu dengar karena mungkin dia membayangkan dia kan selalu sama mama papanya, anak-anakku tuh dekat dan manja sama ibu bapaknya," kata Wulan Guritno di kawasan Bulungan, Jakarta Selatan, Selasa (25/2/2020).
Menurut perempuan 38 tahun ini, kesedihan sang anak mungin membayangkan dirinya berada di posisi Noah yang ditinggal orang tua.
Baca Juga: Sepekan Ditinggal Ashraf Sinclair, BCL Masih Linglung
![Wulan Guritno bersama putrinya, London Abigail Dimitri [Instagram/wulanguritno]](https://media.suara.com/pictures/original/2020/02/26/68870-wulan-guritno-bersama-putrinya-london-abigail-dimitri.jpg)
"Jadi dia nggak dapat mencerna kali ya tiba-tiba bapaknya ibunya dipanggil, nggak ada sama sekali dalam hidupnya gimana. Jadi dia berusaha mencerna itu kasihan banget Noah," ujarnya.
Lebih lanjut kata Wulan, London kemudian minta untuk diajak ke acara tahlilan meninggalnya Ashraf Sinclair.
"Dia ikut kepikiran sampai akhirnya satu hari dia ngomong sendiri, aku juga nggak pernah ngajak dia, kan rame tahlilan kasihan. Tapi dia yang meminta sendiri terus aku bilang nanti setelah tahlilan 7 hari kan nanti ada 40 hari, karena nggak ramai, nggak ada teman-teman wartawan, jadi bisa fokus nemenin dia main, kayaknya lagi di sana," ujar Wulan Guritno.
