Infografis
Suara.com - Ruben Onsu kembali mendapat pernyataan yang kurang mengenakkan dari pemilik akun YouTube Hikmah Kehidupan. Pemilik akun tersebut menuding, Ruben sengaja melanjutkan kasus tuduhan pesugihan, demi untuk menaikkan bisnisnya.
Namun dituding hal demikian, Ruben Onsu enggan menanggapi. Bagi suami Sarwendah itu, setiap orang punya hak untuk berkomentar.
"Nggak apa-apa. Kan semua orang boleh ber-statement. Kalau saya nggak mau nanggepin. Kalau dia bilang karena restorannya sepi nggak apa-apa. Saya bersyukur aja, apapun yang diucapkan saya hanya bersyukur aja," jelas Ruben Onsu, saat ditemui di studio Trans TV di kawasan Jalan Kapten P Tendean, Jakarta Selatan, Kamis (20/2/2020).
Baca Juga: Betrand Peto Mau Ultahnya Usung Konsep Anime, Ruben Onsu Bingung
"Saya tidak mau menanggapi itu, tidak mau terpancing, saya tetap tunggu keterangan dari kuasa hukum saya," sambung Ruben Onsu.
Ruben Onsu mengaku hingga saat ini dirinya belum mendapat surat panggilan, terkait kasus tuduhan pesugihan, oleh akun YouTube Hikmah Kehidupan.
"Kan sebenarnya kalau dihebohkan siapa yang dihebohkan. Saya juga nggak ngerti. Saya cuma dipanggil sekali, diwawancara juga saya jawab, nggak diwawancara juga saya nggak minta. Jadi buat saya apapun boleh ber-statment. Tapi saya nggak mau berbalas pantun, berbalas kata-kata dengan orang itu. Biar pemirsa yang menilai," terangnya.
Ruben Onsu pun mengaku belum mengetahui perkembangan kasusnya tersebut. "Saya belum tahu. Belum ketemu sama bang Minola (Minola Sebayang, pengacara)," jelas Ruben Onsu.
Seperti diketahui, Ruben Onsu diwakili adiknya, Jordi Onsu melaporkan akun YouTube Hikmah Kehidupan ke Polda Metro Jaya pada 11 November 2019. Di situ, Ruben tak terima akun tersebut menyebut kalau restoran miliknya melakukan pesugihan.
Baca Juga: Ini Cerita Ruben Onsu soal Kejadian Lucu Betrand Peto saat Disunat
Video itu sendiri diambil Hikmah Kehidupan dari YouTube milik Roy Kiyoshi dan Robby Purba tanpa izin. Berbeda dari video aslinya, Hikmah Kehidupan dengan jelas menyebut restoran dan nama Ruben Onsu melakukan pesugihan.
