Infografis
Suara.com - Aktris Rachel Amanda akhirnya debut akting di film religi bertajuk, Merindu Cahaya de Amstel. Di situ, dia berperan sebagai Mala, mahasiswi asal Indonesia yang kuliah di Belanda.
"Jadi film Merindu Cahaya de Amstel ini proyek pertamaku yang ada unsur religinya, yang sebenernya cukup risih. Di satu sisi ini tantangan buat aku pribadi," kata Rachel Amanda, saat ditemui di kawasan Tebet, Jakarta Selatan, Sabtu (15/2/2020).
Perempuan 25 tahun ini mengaku banyak tantangan yang harus dilalui buat menjadi seorang Mala.
Baca Juga: Rachel Amanda Ungkap Tipe Cowok Idaman
"Di sini peran aku sebagai Mala, mahasiswi Indonesia di Amsterdam, di Belanda yang mendapatkan beasiswa jurusan tari, jadi secara background itu Mala orang Yogja yang ibunya seorang penari juga," jelas Rachel Amanda.
"Jadi tantangan sendiri buat aku, kayak ngambil background Yogya-nya seperti apa, dan dia tumbuh di keluarga seperti apa, apakah dia cukup religius atau tidak dan bagaimana kehidupannya dia di Belanda," sambungnya lagi.
![Rachel Amanda [Herwanto/Suara.com]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2019/12/11/58615-rachel-amanda-herwantosuaracom.jpg)
Ditambah, perempuan yang sudah berkarier sebagai seorang artis sejak kecil itu, dituntut agar bisa berbahasa Belanda. Beruntung hal tersebut bukan masalah utama bagi Rachel Amanda.
"Aku seneng sih kalau belajar bahasa baru, dan aku kira mungkin kalau tentang pelafalan suatu bahasa aku tuh emang fast learner banget sih, cepet nyerep," tuturnya.
"Mungkin nggak bener-bener ngerti ya, tapi kalau aksen atau logat Belanda gitu-gitunya, alhamdulillah aku cepet sih belajarnya, dan ada pelatih bahasa, memang sangat membantu," jelasnya.
Baca Juga: Musim Banjir, Rachel Amanda Kaget Film NKCTHI Tembus 1 Juta Penonton
Namun, bintang NKCTHI ini tidak memungkiri bahasa Belanda lebih sulit ketimbang bahasa lainnya.
