Suara.com - Mantan istri Sule, Lina Jubaedah akan memasuki hari ke-40 setelah meninggal dunia pada 4 Januari lalu, pada 12 Februari besok. Keluarga pun akan menggelar acara tahlilan untuk almarhumah.
Bahkan menurut suami Lina Jubaedah, Teddy Pardiyana acara 40 harian dibuat di empat lokasi yang berbeda. Yakni di rumah Teddy, orangtua Lina, dan keluarga Sule.
"Buat besok mungkin persiapan buat doa dan tahlilan ada di beberapa tempat. Ada di Panyawangan, Sekalimus, Neptusus, dan di Banjaran juga," kata Teddy, saat ditemui di kawasan jalan Kapten P Tendean, Jakarta Selatan, Selasa (11/2/2020).
Baca Juga: Penggali Kubur 'Didatangi' Lina Jubaedah, Minta Didoakan Rizky Febian
Tidak hanya itu, bahkan kata Teddy kerabatnya yang berada di kota Cirebon turut mendoakan mantan istri dari komedian Sule.
"Di Cirebon juga memang pada ngedoain semua. Jadi kalau yang saya sendiri di jalan Neptusus," ungkap Teddy.
Teddy menambahkan, ia telah menyediakan beberapa kebutuhan jelang acara tahlilan yang akan digelar di rumahnya.
"Persiapannya sudah nyediain buat buku Yasin. Terus alat-alat dari sarung sama mukena, beli buat dikasih-kasih dari Arab. Nanti jadi amal zariah buat almarhumah istri," kata Teddy.
Seperti diketahui, Lina Jubaedah meninggal dunia pada 4 Januari 2020 di Bandung. Namun meninggalnya Lina sempat membuat curiga putra Lina dari pernikahannya dengan Sule, Rizky Febian. Pada 6 Januari, Rizky Febian melapor ke polisi mengenai ketidakwajaran jenazah sang ibu.
Baca Juga: Diramal Nikahi Janda Tahun Depan, Teddy Suami Lina Jubaedah Tertawa
Pada 9 Januari 2020, polisi melakukan autopsi terhadap jenazah Lina Jubaedah. Kemudian pada pada 31 Januari 2020, polisi mengeluarkan hasil autopsi dan menyatakan Lina meninggal dalam kondisi wajar. Menurut polisi, Lina meninggal karena sakit hipertensi dan lambung.