Suara.com - Penulis Andrea Hirata kembali menyapa pembaca Indonesia lewat novel terbarunya, Guru Aini. Novel tersebut berkisah tentang seorang guru bernama Desi yang mengajar matematika di daerah terpencil.
Pria yang juga menulis buku "Laskar Pelangi" itu mengatakan Desi memiliki obsesi dan idealisme yang besar untuk menemukan seorang murid yang genius dengan matematika.
Namun, kata Andrea Hirata, matematika rupanya menjadi sumber stres bagi Desi.
Baca Juga: Andrea Hirata Rampungkan Novel Terbaru Dalam 9 Hari
"Apalagi ketika Bu Desi bertemu Aini, seorang anak dengan daya tangkap yang rendah dengan matematika, tetapi memiliki daya juang yang tinggi," kata Andrea Hirata dalam jumpa pers di kawasan Kemang, Jakarta Selatan, Minggu (2/2/2020).
Menariknya, penulis itu mengangkat tema sains yakni Matematika sebagai tema utama. Andrea Hirata melanjutkan, konflik yang diangkat nantinya bagaimana Desi berusaha mengajarkan matematika kepada Aini.
"(Di dalam buku) Bu Desi bilang 'Matematika untuk anak yang pemberani. Kan kita kalau bicara matematika, banyak yang menyerah sebelum bertanding," ungkapnya.
Andrea Hirata mengaku, riset untuk mendalami Guru Aini membutuhkan waktu dua tahun. Baginya, Guru Aini merupakan novel pertamanya yang mengambil perspektif seorang guru.
"16 tahun tak terasa, saya sudah 12 novel. Banyak masukan dari berbagai pihak, saya ingin menulis yang membuat pintar, yang bermanfaat," ucapnya.
Baca Juga: Ditawar Miliaran Rupiah, Alasan Andrea Hirata Tolak Novelnya Difilmkan