Tiga tahun dengan segala perjuangan, apakah merasa beban itu sudah selesai?
Beban yang saya merasa lepas, beban saya, beban yang ya saya harus menemani almarhumah itu beban yang kemarin. Saya kan juga ada rutinitas dan akhirnya saya harus bisa memprioritaskan bersama almarhumah tapi kan kita kadang-kadang capek. Berat banget yang dititipin Tuhan ke saya. almarhuman jauh lebih pintar dari saya. Jadi kesulitan-kesulitan itu nggak ada, jadi bukan menjadi beban, berjalan lebih mudah. Beban yang terberat adalah saya ditinggalkan dalam posisi saya lagi rayu-rayu dia, tiba-tiba langsung hilang aja.
Apa yang belum sempai dikasih atau belum tercapai selama bersama?
Kalau dari almarhumah udah kasih semuanya buat saya. Sekarang dia sudah jadi orang (terkenal) dan posisinya dia sukses di bidangnya. Gila lo gokil. Semuanya saya tanpa pamrih kasih buat dia dan hanya berharap berkah dari Allah.
Baca Juga: Ade Irawan Meninggal Akibat Shock Ditinggal Ria Irawan? Ini Pendapat Pakar
Apa yang rencana selanjutnya setelah ditinggal Ria Irawan?
Nggak ada, nggak bisa mikir beneran bego, tolol banget setololnya manusia ya ini saya sekarang itu yang bener-bener tolol banget. Orang bilang jangan sedih, jangan apa, cuman masih merasa ngurangin ketololan itu gue nggak ngerti. Gue nggak nemu gue harus apa, ya kalau ada almarhumah kan enak dia jauh lebih pengalaman.