Suara.com - Jelang penayangan film Akhir Kisah Cinta Si Doel, Rano Karno selaku sutradara dan Falcon Pictures akan menghelat acara konvoi bertajuk "Ngarak Pamitan Si Doel" pada 19 Januari mendatang. Nantinya para pemain akan diarak menggunakan kendaraan.
Sayangnya, oplet bermerek Morris Minor 100, salah satu ikon film Si Doel, tak dilibatkan dalam konvoi tersebut. Rano Karno punya alasan sendiri soal ini.
"Opletnya lebih uzur dari kita," kata Rano Karno ditemui di kantor Falcon Picture kawasan Duren tiga, Jakarta Selatan, Selasa (14/1/2020).
Rano Karno khawatir bila oplet tersebut digunakan bakal menampung banyak penumpang. Soalnya, batas maksimal oplet bisa berjalan cuma untuk ditumpangi 8 orang.
Baca Juga: Bintang Si Doel Ramai-ramai Naik KRL Jabodetabek
"Cuman kalau ada orang nempel di 20 orang bisa brojol," kata Rano sambil tersenyum.
"Ya umur udah tua, kondisi itu juga tidak sekokoh dulu. Jadi ya kalau untuk kegunaan syuting aja kita gantung, apalagi untuk kayak gini. Jadi memang dari sudut keamanan aja," katanya lagi.
Acara Ngarak Pamitan Si Doel akan dihelat 19 Januari 2020 mendatang. Konvoi rombongan dimulai dari Museum Purna Bhakti Pertiwi hingga ke Lagoon Avenue Bekasi.
Baca Juga: Jelang Penayangan Film Terakhir Si Doel, Para Pemain Bakal Diarak