Suara.com - Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Yusri Yunus, menyebut bahwa berdasarkan hasil assesment yang telah diputuskan, Medina Zein dipastikan akan menjalani rehabilitasi.
"Kemarin sudah dilakukan assesment dan sudah keluar hasilnya. Jadi, untuk Medina Zein diputuskan akan dilaksanakan rehab terhadap yang bersangkutan," kata Yusri saat ditemui di Direktorat Reserse Narkoba Polda Metro Jaya, Jumat (3/1/2020).
Nantinya, adik ipar dari Ibra Azhari itu akan dibawa ke salah satu rumah sakit di kawasan Pasar Jumat, Jakarta Selatan, pada hari Jumat (3/1/2020), dan tinggal di sana selama tiga bulan ke depan.
"Rehab akan dilaksanakan di rumah sakit di Pasar Jumat, hari ini kita berangkatkan ke sana, (menginap) dalam kurun waktu tiga bulan untuk melakukan rehab," ungkap Yusri Yunus.
Baca Juga: Ibu Jenguk Medina Zein, Begini Permintaannya ke Lukman Azhari
Meski begitu, pihak kepolisian belum dapat memastikan Medina Zein akan direhab selama tiga bulan atau lebih.
"Akan bertambah atau berkurang, itu tergantung dari tim Lemdikpol (Lembaga Pendidikan Polri). Jadi hari ini langsung dibawa ke sana untuk direhab," tukasnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, Medina Zein ditahan kepolisian pada Minggu (29/12/2019) lalu akibat dugaan penggunaan obat terlarang.
Medina Zein kemudian ditetapkan sebagai tersangka usai hasil tes menunjukkan bahwa urinenya positif mengandung amfetamine. Orang-orang terdekat Medina mengatakan bahwa yang dikonsumsi Medina hanya obat happy five atas anjuran dari dokter karena sakit bipolar yang dideritanya.
Baca Juga: Jenguk Ibra Azhari dan Medina Zein, Ayu Azhari Pastikan Tak Ada Drama