Infografis
Suara.com - A Rafiq menjadi salah satu penyanyi dangdut legenda Indonesia yang karya-karyanya di kenal luas. Untuk mengenang penyanyi yang meninggal pada 9 Januari 2013 itu, keluarga membuat sebuah museum untuk A Rafiq.
Museum itu didirikan oleh istri A Rafiq, Aisyah bersama anak-anaknya di salah satu ruangan di Rumah Sakit Citra A Rafiq di kawasan Depok, Jawa Barat.
"Penggemarnya kan banyak yang datang ke rumah, saya pikir bikin di sini saja. Kalau mau lihat silakan ke sini," kata Aisyah saat ditemui di Rumah Sakit A Rafiq kawasan Depok, Jawa Barat, Selasa (24/12/2019).
Baca Juga: Trio Ikan Asin Coba Menyuap Fairuz A Rafiq
Menurut Aisyah, nantinya museum tersebut dapat dinikmati oleh mayarakat secara gratis setiap hari dari pukul 08.00 hingga 17.00 WIB.
"Dibuka untuk umum bukan orang rumah sakit saja, untuk umum semua boleh. Gratis semua free, tidak ada yang bayar," tutur Aisyah.
Museum itu sendiri menampilkan album-album dari karya A Rafiq bersama koleksi pribadi almarhum seperti baju, jam tangan dan sebagainya.
![Sebuah cover album A Rafiq. [istimewa]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2019/12/24/69076-sebuah-cover-album-a-rafiq-istimewa.jpg)
"Baju nyanyi ada, baju dakwah ada, terus kaset-kasetnya semuanya. Jamnya semua yang dia pakai saya taruh, semu penghargaan," ungkap Aisyah.
Di samping itu, salah seorang putri A Rafiq, Fairuz A Rafiq mengatakan kalau museum itu adalah permintaan dari ayahnya sendiri. Pemilik hits
"Pandangan Pertama" itu ingin menolong orang sakit yang tidak mampu dalam urusan biaya.
Baca Juga: Siap Jadi Saksi Kasus Ikan Asin, Fairuz A Rafiq Malas Lihat Galih Ginanjar
"Dari awal sebelum papa nggak ada memang sudah ngomong sama kami. Suatu saat nanti pengin rumah ini jadi rumah sakit, karena papa pengin menolong banyak orang," tutur Fairuz A Rafiq.
