Dhawiya Berharap Suami Dapat Direhabilitasi untuk Kedua Kali

Jum'at, 20 Desember 2019 | 07:50 WIB
Dhawiya Berharap Suami Dapat Direhabilitasi untuk Kedua Kali
Dhawiya [Herwanto/Suara.com]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Dhawiya berharap suaminya, Muhamad Bin Anis mendapatkan kesempatan untuk melakukan rehabilitas yang kedua kalinya.

"Kami berupaya agar diberikan assessment kepada Muhamad biar dia bisa diobatin lagi," kata Dhawiya berharap, saat dijumpai di Jalan Kapten P Tendean, Jakarta Selatan, Rabu (18/12/2019).

Di sela-sela kesibukan, Dhawiya mengaku kerap menyempatkan waktu untuk menjenguk suami tercinta. Putri Elvy Sukaesih itu ingin selalu tahu kondisi selama berada dalam penjara.

Baca Juga: Minta Dhawiya Ceraikan Suami? Ini Klarifikasi Elvy Sukaesih

"Sesempatnya yang pasti support datang untuk dia. Pada saat aku nggak sibuk, aku lagi nggak kerja, kalau proses hukum saat ini masih dalam rutan Polda," ungkap Dhawiya.

Meski sang suami dua kali terbentur kasus narkoba, Dhawiya mengaku tetap mencintainya. Namun sayang memang, ia harus kembali menghadapi kasus yang sama, yang sempat menjeratnya pada Februari 2018 lalu.

 "Aku pilih Muhamad karena dia orang yang menurut saya orang baik. Hanya saja narkoba itu nggak bisa kita ukur dari sisi situ aja," tutur Dhawiya.

Dhawiya telah resmi menikah dengan Muhammad, Elvy Sukaesih terlihat begitu bahagia. [Sumarni/Suara.com]
Dhawiya telah resmi menikah dengan Muhammad, Elvy Sukaesih terlihat begitu bahagia. [Sumarni/Suara.com]

Sebagaimana diketahui, Muhamad Bin Anis bersama soerang rekannya Mochammad Syafik dibekuk petugas di kawasan Cililitan, Jakarta Timur pada 5 Oktober 2019 dini hari. Dari tangan Muhammad Bin Anis, polisi menyita barang bukti berupa sabu.

Muhamad Bin Anis sebelumnya juga pernah ditangkap bersama Dhawiya pada Februari tahun lalu. Pengadilan belum lama ini menjatuhi hukuman berupa rehablitasi kepada keduanya.

Baca Juga: Masih Marah, Dhawiya Belum Mau Jenguk Suami yang Kasus Narkoba

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI