Suara.com - Presenter Ruben Onsu akhirnya berhasil menyelesaikan sidang Kuliah Kerja Lapangan (KKL) di Universitas Bung Karno, Jakarta Pusat pada Selasa (17/12/2019).
"Hari ini saya memang masih KKL tapi ini tadi sudah masuk dan alhamdulillah sudah di ACC semuanya. Berarti saya akan proses untuk mengerjakan skripsi dan kalau tidak ada halangan skripsi bagus semuanya bisa dipertanggung jawabkan, November bisa wisuda," ujar Ruben Onsu setelah sidang.
Kali ini, suami Sarwendah itu mengangkat judul 'Strategi Komunikasi Bisnis Geprek Bensu Dalam Meningkatkan Reputasi di Mata Pelanggan'.
Baca Juga: Ruben Onsu Minta Bantuan Psikolog untuk Dampingi Betrand Peto
"Karena gue adalah komunikasi bisnis. Tantangannya adalah banyak orang yang memang menganggap artis tidak bisa bebisnis, artis ini hanya bisa menjadi brand ambassador-nya saja, tidak bisa menjadi pekerjanya. Tapi pas sidang tadi ketegangan pasti ada dirasakan semua mahasiswa itu cuma walaupun gue mengerti bisnisnya tetap aja gue tegang," kata Ruben Onsu.
"Pertanyaan-nya kan pasti aneh bin ajaib kan jadi syukurnya saya bisa menjawab semuanya, berdasarkan pengalaman saya praktek. Dan memang praktek dan teori itu lebih susah teori ya karena saya menjelaskannya secara praktek menulisnya secara teori itu susah," sambungnya lagi.
Yang pasti selama menyusun laporan KKL, bapak dua anak ini membantah mendapat perlakuan khusus. Bahkan, Ruben Onsu juga mengalami revisi dengan dosen pembimbing.
"Sama aja semuanya disamaratakan. Baju juga sama semua sama. Lo lihat nih gue kayak mau ngelamar kerja," tuturnya sembari tertawa.
Selanjutmya disinggung alasannya semangat berjuang agar mendapat gelar sarjana, Ruben Onsu ternyata punya jawaban sendiri.
Baca Juga: Betrand dan Sarwendah Viral, Ruben Onsu: Saya dan Keluarga NTT Sedih
"Harus jadi contoh buat anak-anak saya. Kalau saya suruh anak kuliah tapi bapaknya nggak kuliah gimana. Biar jadi contoh aja lah," pungkas Ruben Onsu.