Interview: Pernah Dibayar Rp 1,5 Juta, Adipati Dolken Mulai Jadi Sutradara

Minggu, 15 Desember 2019 | 09:13 WIB
Interview: Pernah Dibayar Rp 1,5 Juta, Adipati Dolken Mulai Jadi Sutradara
Adipati Dolken saat promo film Perburuan di kantor Suara.com, Jakarta Selatan, Selasa (13/8/2019) [Suara.com/Peter J Rotti]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Aktor Adipati Dolken blak-blakan mengenai awal mula berkarier di industri hiburan Tanah Air. Dia bilang semua berawal dari ajakan sang kakak.

Dodot--demikian sapaan akrabnya--sebetulnya lebih tertarik menjadi atlet sepakbola ketimbang aktor. Tapi, cita-cita tersebut dikubur dalam-dalam karena faktor keuangan.

Karier Adipati Dolken bermula lewat FTV pada 2007. Baru selanjutnya, lelaki 28 tahun ini mendapat tawaran sinetron stripping, Kepompong. Dari sinilah namanya mulai melambung.

Seiring berjalannya waktu, Adipati Dolken juga mulai merambah ke layar lebar. Bahkan kekinian, dia pun menekuni dunia di belakang layar alias sebagai sutradara.

Baca Juga: Interview: Indra Brasco, Si Pengusaha yang Balik ke Dunia Akting

Lebih lanjut, berikut wawancara perjalanan lengkap karier Adipati Dolken bersama Suara.com:

Bagaimana sih awal mula kamu terjun menjadi aktor?

Awal mulanya ditawarin sama kakak buat ikut manajemen. Terus habis itu ketemu manajemennya dan kita sepakat kerjasama. Habis itu mulai casting casting casting terus dapet FTV pertama kali. FTV terus tuh kan. Barulah masuk sinetron 'Kepompong' zaman dulu itu. Sempet masuk ke Sinemart juga. Baru nggak lama dari itu masuk ke film. Film pertamanya Putih Abu-Abu dan Sepatu Kets.
Beberapa kali main film, ke sinetron lagi. Lumayan lama nih sinetron. Baru masuk ke film lagi, kali ini serius mau di film aja. Mulai dari film Malaikat Tanpa Sayap. Sampai sekarang deh di film.

Adipati Dolken saat promo film Perburuan di kantor Suara.com, Jakarta Selatan, Selasa (13/8/2019) [Suara.com/Peter J Rotti]
Adipati Dolken saat promo film Perburuan di kantor Suara.com, Jakarta Selatan, Selasa (13/8/2019) [Suara.com/Peter J Rotti]

Kenapa mau di film saja?

Sebenernya nggak ada sih oke gue mau di film aja. Sebenernya nggak kayak gitu. Cuma disaat gue dapet film terus, sinetron sadar, gue udah nggak bisa di sinetron. Jadi emang nggak dapet tawaran dari sinetron. Tapi, di saat film nggak ada, terus ada tawaran sinetron ya gue ambil. Fleksibel aja ya.

Baca Juga: Interview: Metamorfosa Gaya Bermusik Cinta Laura

Tahun berapa pertama kali terjun jadi aktor?

2007. Itu pas umur 16 tahun.

Ngomong-ngomong memang sudah cita-cita jadi aktor?

Nggak. Cita-cita gue pertama kali mau jadi pemain bola. Tapi main bola di Indonesia susah ya kalau nggak punya duit. Jadi yasudah lupain jadi pemain bola nasional. Dan fokus bikin tim bola sendiri. Kayak main bareng buat lucu-lucuan aja bukan buat serius.

Pernah ditolak casting?

Sempet. Tapi nggak lama sih. Mungkin dari 20 casting ada satu.

Bayaran pertama jadi aktor?

Rp 1,5 juta.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI