Suara.com - Penyanyi Yura Yunita nampak peduli dengan orang-orang disabilitas. Bahkan belum lama ini dia membuat musik video Merakit dengan bahasa isyarat.
Sukses dengan hal tersebut, perempuan 28 tahun itu kembali membuat projek Merakit Ruang Kolaborasi, sebuah acara workshop untuk teman-teman disabilitas dalam peringati hari Disabilitas Internasional. Rencananya acara tersebut agar digelar pada 15 dan 20 Desember mendatang.
Pelantun Intuisi itu akan rencananya akan terjun langsung di acara tersebut. Dia mengaku ingin terus belajar bahasa isyarat bersama Bunda Galuh, praktisi bahasa isyarat.
Baca Juga: Peduli Kaum Difabel, Yura Yunita Bikin Proyek Merakit Ruang Kolaborasi
"Bahasa isyarat tuh banyak banget sih. Aku sampai sekarang masih belajar karena memang harus setiap hari diasah," ungkap Yura Yunita, saat ditemui di kawasan Blok M, Jakarta Selatan, Senin (2/12/2019).
Rencananya bila acara tersebut berhasil dia ingin membuat acara Merakii Ruang Kolaborasi lebih besar lagi. Tentunya dengan menghadirkan bintang tamu yang lebih banyak di tahun depan.
"2020 mau bikin acara ini (Merakit Ruang Kolaborasi) jadi lebih besar banget. Karena mau banget misalnya ada mbak Andien, Anji, atau Pamungkas. Mau ajak teman tuli dan teman disabilitas untuk terlibat dalam musik mereka," tuturnya.
Tidak hanya itu, perempuan kelahiran Bandung itu juga ingin membuat drama musikal yang melibatkan musisi disabilitas.
"Jadi inginya ruang kolabnya lebih luas dan mau bikin film drama musikal sama temen-temen disabilitas juga. Itu sih mimpi aku," tutupnya.
Baca Juga: Buka Konser Westlife, Yura Yunita Panaskan 8.000 Lebih Penonton