Seriusi Bisnis, Dimas Seto Luncurkan Marketplace Khusus Muslim

Rabu, 27 November 2019 | 15:50 WIB
Seriusi Bisnis, Dimas Seto Luncurkan Marketplace Khusus Muslim
Dimas Seto [Yuliani/Suara.com]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Aktor Dimas Seto semakin serius menggeluti bisnisnya saat ini. Aktor sekaligus penggagas kajian musawarah ini pun baru saja tergabung dalam startup bernama Qabul, yang berfokus pada umat muslim dalam menggerakkan perekonomian syariah digital.

"Ya saya sebagai orang yang mendukung (Qabul) lah. Saya mewakili teman-teman pelaku usaha, dengan adanya Qabul ini mempermudah pelaku usaha untuk menjual barangnya," ujar Dimas Seto saat ditemui di kawasan Antasari, Jakarta Selatan, Selasa (26/11/2019).

Dimas Seto bersama Chief of Executive Officer Qabul, Badar Basmallah.  [Yuliani/Suara.com]
Dimas Seto bersama Chief of Executive Officer Qabul, Badar Basmallah. [Yuliani/Suara.com]

Badar Basmallah, Chief of Executive Officer Qabul Indonesia berharap aplikasi ini bisa menjawab kebutuhan umat muslim di Indonesia. Sebab, startup miliknya ini memang menargetkan kaum muslim sebagai segmentasi pasar.

"Yang sudah established kan mereka general, kalau kita main di ranah kecil saja di ranah barang-barang muslim. Aplikasi juga bisa membeli hewan kurban dan membayar zakat," jelas Badar di lokasi yang sama.

Baca Juga: Kalem-kalem Begini, Dimas Seto Ternyata Doyan Main Off-Road

"Hari ini soft launchingnya, kami jual beli produk barang-barang muslim. Kami buat platform yang menyatukan bisnis-bisnis di ranah muslim," sambungnya.

Dimas Seto dan Dhini Aminarti. (Instagram)
Dimas Seto dan Dhini Aminarti. (Instagram)

Dimas Seto sebagai pebisnis pakaian muslim pun sudah mendaftarkan produknya dalam aplikasi tersebut. Menjajal bisnis ke ranah online tak lantas membuat suami Dhini Aminarti ini takut rugi.

"Kalau saya sih yang penting luruskan niat. Kita usaha niatnya dengan kejujuran. Kalau niat baik insyaallah energi positif keluar. Kalau gagal itu satu pembelajaran," tutur Dimas Seto.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI