Jadi sekarang sibuk apa?
Saya setelah The Comment usai ada di GTV, Take Me Out. Justru setelah The Comment selesai malah jadwal saya padat sekali. Karena ada project sama TV Digital. Ada platform digital juga yang nawarin buat kerjasama. Setelah Pretty Boys, Tompi juga ngajakin bikin film lagi. Desta juga ngajakin main film lagi.
Kesibukannya sekarang jadi lebih beragam ya?
Iya benar. Apalagi sekarang sibuk production juga yang buat TV digital itu. Alhamdulillah.
Baca Juga: Di Balik Aksi Nekat Kiky Saputri Roasting Fadli Zon
Memutuskan buat di belakang layar?
Saya memang dari dulu senang menciptakan sesuatu dan melihat hasilnya. Dan ada kepuasan. Karena bisa menjadi kreator itu saya menikmati itu sejak zaman di radio. Bertahun-tahun dipercaya jadi penulis radio, terus masuk ke televisi bikin serial televisi. Terus dulu sering bikin FTV juga.
Tapi pas masuk ke film, nulis skenario itu dia, film itu sesuatu yang kerja bareng luar biasa. Semuanya itu dari penulis, sutradara, produser sampai ke kru-kru harus satu visi. Kadang penulis bikin bagus tapi sama produsernya ah jangan bikin yang kayak gitu, nggak ada duitnya. Yasudah itu melenceng jauh. Ini semuanya harus sevisi dan sejalan.
Karya skenario film pertama kamu apa?
Yang pertama nulis sendirian itu Pretty Boys. Alhamdulillah optimis sama karya gue yang ini. Puas banget pokoknya.
Baca Juga: Interview: Marissa Anita, Antara Aktris dan Jurnalis