Suara.com - Presenter Bima Aryo membantah anjing miliknya yang jenis belgian malinois, Sparta pernah menyerang warga di sekitar tempat tinggalnya.
"Pada dasarnya Sparta itu nggak pernah keluar rumah. Jadi berita yang kemarin beredar, Sparta keluar rumah, serang warga itu nggak ada. Tapi pada dasarnya Sparta itu belum pernah keluar rumah dan menyerang orang," ujar Bima Aryo di kawasan Kapten P. Tendean, Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, Selasa (5/11/2019).
Tapi dia tidak memungkiri, Sparta pernah menyerang anak kecil. Hanya saja kejadian itu terjadi di pekarangan rumah Bima Aryo.
"Satu-satunya kejadian yang terjadi di pekarangan rumah, dan melibatkan warga sekitar, itu pada saat anak kecil ngambil bola dan masuk ke dalam (pekarangan rumah) padahal sudah kita taruh tulisan 'Ada anjing galak', dan dia kegigit kakinya," kata Bima Aryo.
Baca Juga: Kronologi Meninggalnya Sparta, Anjing Peliharaan Bima Aryo
"Kita nggak pernah menciptakan keresahan pada warga sekitar. Saya justru sering ajak dia main, ngajak ke taman, dan banyak yang kenal dia dan aku," sambungnya lagi.
Meskipun begitu, Sparta pernah membuat ART Bima Aryo meninggal dunia. Untuk itu, host My Trip My Adventure ini mengaku mendapat pelajaran berharga
"Sebenarnya banyak ya pelajaran. Pada dasarnya yang namanya hewan itu tetaplah hewan, mereka punya insting. Sparta juga sebenarnya adalah seekor anjing yang pintar, sangat baik, sudah aku kenalin ke berbagai orang. Sudah aku kenali ke 30 orang selama 5 tahun ini ada di rumah aku, hampir 6 tahunlah," kata Bima Aryo.
"Dengan berbagai macam art datang, ada 30 lebih, dan dia nggak masalah. Tapi ya itulah, tetap saja yang namanya anjing pasti memiliki insting. Disaat ada sesutu yang memicu, bisa saja terjadi. Dan ini bisa terjadi ke anjing manapun," imbuhnya.
Seperti diketahui, Sparta kini sudah mati akibat menderita penyakit parasit darah. Kondisi Sparta menurun setelah di karatina aparat kepolisian usai membuat ART Bima Aryo terbunuh.
Baca Juga: Soal Kasus Anjing Gigit ART, Bima Aryo Angkat Bicara