Infografis
Suara.com - Siadang narkoba Zul Zivilia dengan agenda pembacaan tuntutan kembali ditunda hingga 11 November mendatang. Zul mengutarakan penyesalan terdalamnya.
Zul Zivilia berharap tidak ada lagi orang yang terjerat kasus narkoba seperti dirinya.
"Tentu saya menyesal. Jangan ada yang main narkoba. Sudah berhentilah narkoba," kata Zul Zivilia, ditemui sebelum sidang di Pengadilan Negri Jakarta Utara, Senin (4/10/2019).
Baca Juga: Terbelit Kasus Narkoba, Zul Zivilia Sedih Lihat Perjuangan Istri
Lelaki 38 tahun ini mengatakan, kasus yang menimpanya sudah menjadi takdir Tuhan. Baik atau pun buruk sudah tertulis dalam suratan takdirnya. Sehingga tak ada lagi yang dapat dilakukannya selain pasrah.
"Merenungkan diri, semua ada hikmahnya. Tapi ini suatu yang baik dan sesuatu yang buruk itu tidak lain karena Allah juga yang ciptakan. Kehendak saya untuk menggunakan narkoba itu berada dalam kehendak Allah," terangnya.
Zul Zivilia melanjutkan, semua yang terjadi dalam kehidupan adalah kehendak Tuhan. Sama hal nya seperti orang-orang di luar sana yang dijauhkan dari narkoba.
![Zul Zivilia usai menjalani sidang kasus narkoba di PN Jakarta Utara, Senin (23/9/2019). [Revi C Rantung/Suara.com]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2019/09/23/27910-zul-zivilia-usai-menjalani-sidang-kasus-narkoba-di-pn-jakarta-utara-senin-2392019.jpg)
"Bersyukur lah saudara-saudara saya yang tidak terkena narkoba. Karena Alhamdulillah Allah masih memasang tembok yang kuat kokok, sehingga mereka meskipun begitu dekat tapi tidak ikut terjerat narkoba," tuturnya.
Kini sudah terlambat untuk menyesali perbuatannya. Zul Zivilia mensyukuri suratan takdirnya meski berakhir di dalam jeruji besi.
Baca Juga: Sidang Tuntutan Kembali Ditunda, Zul Zivilia Santai
"Mudah-mudahan saya bisa memberikan hikmah kepada saya sendiri dan keluarga saya dan mensyukuri," pungkasnya.
