Suara.com - Suara.com - Artis Prisia Nasution tidak hanya sibuk dengan dunia akting. Diaam-diam artis 35 tahun itu peduli dengan orang yang mengalami gangguan jiwa. Melalui yayasan yang didirikannya, Kopi Panas Foundation dia mulai memberikan bantuan kepada panti ODGJ (orang dengan gangguan jiwa).
"Iya kalau sekarang nangani ODGJ orang dengan gangguan jiwa atau orang gila. Kalau ini sih sudah setahunan fokus ke sana," ujar Prisia Nasution, saat ditemui di XXI Epicentrum, Jakarta Selatan, Selasa (29/10/2019).
Keputusannya membantu mereka pun sebetulnya bukan tanpa alasan. Dia bilang banyak panti ODGJ yang luput dari mendapat perhatian publik.
Baca Juga: Prisia Nasution Potong Rambut Demi Perankan Polwan
"Sekarang orang kalau nyumbang ke panti asuhan, panti jompo, pernah denger nggak orang nyumbang ke panti ODGJ? Nah disitu mereka juga dapat bantuan dari pemerintah kurang. Orang nggak ada yang tahu mau nyumbang ke situ. Sementara satu panti itu bisa 400 orang. Gimana caranya kasih makannya? Sedangkan yang punya panti itu ada yang supir andong, gimana caranya menghidupi mereka?" kata Prisia Nasution.
"Dulu aku sempat ketemu ODGJ aku ngegas aja naik mobil. Yah mau gimana cara bantuinnya? Bingung kan. Nah itu aku sempat kepikiran. Tapi pas ditelaah lebih jauh, banyak sekali panti ODGJ yang nggak kepegang. Dimulai dari situ sih, memastikan mereka makan, punya tempat tinggal dan pengobatan yang layak. Bantuan dari segi itu saja," sambungnya lagi.
Biasanya, pemain Merah Putih Memanggil akan menyalurkan bantuan berupa makanan hingga obat-obatan ke panti-panti ODGJ.
"Cara bantuinnya pasti kan mereka butuh standar lah butuh sembangko, pasti kita kasih. Kalau misalkan ada siapapun yang mau bantu silahkan datang ke panti interaksi bareng," tutur Prisia Nasution.
Yang pasti, Prisia Nasution mengatakan tidak pernah khawatir berhadapan dengan ODGJ. Menurutnya, berinteraksi dengan mereka cukup menyenangkan.
Baca Juga: Jadi Polwan, Prisia Nasution Rela Potong Rambut
"Nah justru itu setiap kali aku datang ke panti untuk buktiin kalau mereka baik-baik aja, bisa diajak interaksi bareng, nyanyi bareng. Jadi stigma-stigma itu juga yang aku patahin dan aku nggak takut," ucap Prisia Nasution.