Suara.com - Bintang sinetron dan penyanyi Syakir Daulay rupanya tak sependapat dengan anggapan bahwa jomblo adalah status yang menyedihkan. Padahal menurutnya, menjadi jomblo mesti disyukuri.
Karena dengan menjomblo, kata Syakir Daulay, kita memiliki banyak waktu yang bisa diisi dengan berbagai hal positif. Berbisnis menjadi salah satunya.
Hal ini yang caba dituangkan Syakir Daulay dalam sebuah novel yang ditulisnya sendiri berjudul "Ijo Tomat, Ikatan Jomblo Terhormat". Buku tersebut resmi dirilis pada 19 Oktober lalu dan menjadi top sales di toko online di hari pertama penjualannya.
"Syakir nggak melarang orang mencintai. Jadi orang kalau sukses dalam mencintai jika bisa mengendalikan, bukan dia yang dikendlaikan. Buku ini dibuat dengan bahasa seringan mungkin, seasyik mungkin buat anak muda," kata Syakir Daulay di sela-sela peluncuran bukunya.
Baca Juga: Cie, Syakir Daulay Ngaku Lagi Naksir Seseorang
Syakir Daulay kemudian berharap kalau "Ijo Tomat" bisa menjadi gaya hidup. Artinya, bintang sinetron Fatih di Kampung Jawara ini ingin remaja yang jomblo agar tak berkecil hati dan malah tetap semangat membangun cita-cita.
"Bahwa gue jomblo bukan karena nasib, tapi prinsip. Bukan berati nggak mencintai tapi mencintai sewajarnya," tutur cowok kelahiran Aceh, 10 Januari 2002 ini.
Dalam proses menulis buku "Ijo Tomat", Syakir Daulay mengaku tak membutuhkan waktu lama. Namun begitu ia mengakui kesibukannya di dunia entertainment menjadi salah satu penghambat.
"Nulis sekitar tiga setengah bulan. Pas nulis kendalanya kesibukan. Kalau fokus mungkin dua minggu tiga minggu mungkin jadi," ujar Syakir Daulay.
Beruntung, karya Syakir Daulay mendapat sambutan luar biasa. 4.000 buku yang telah dicetak habis terjual. Hal ini pun menambah semangatnya untuk terus menulis.
Baca Juga: Jadi Penyanyi, Syakir Daulay Ingin Musiknya Gaul Tapi Tetap Positif
"Cita-cita banyak yang syakir pengin tulis. Karena Syakir mulai menikmati. Di jalan nulis halaman setengah halaman. Dari caption medsos banyak yang bisa dijabarin," tutur Syakir Daulay.