Namun, saat kontrol tersebut Shanty harus menelan pahitnya kenyataan. Ya, hasil USG saat kontrol tersebut menunjukkan jika bayi tersebut tidak berkembang.
"Sekarang aku mau cerita sama semuanya, tadi tuh aku abis kontrol. Sebenernya tiap kontrol gini tuh ini yang paling aku tunggu-tunggu, melihat perkembangan dari minggu ke minggu. Dan terakhir tadi ternyata aku dapat kabar kurang bagus. Ini hasil USG tadi, dan ternyata janinnya nggak berkembang," kisah Shanty sembari menangis.
"Tadi sih disarankan untuk dikuret, tapi bisa tunggu seminggu kalau belum siap. Sambil nunggu mungkin ada mukjizat ya. Tapi kalaupun tidak ada perkembangan, minggu depan keknya aku dikuret," imbuhnya.
Lebih lanjut, Shanty menjelaskan faktor yang menyebabkan bayinya tidak berkembang. Diduga embrio Shanty mengalami kelainan kromosom sehingga tidak berkembang dengan baik.
Baca Juga: Istri Denny Cagur Positif Hamil Tanpa Tuba Falopi, Kok Bisa?
"Itu faktornya dari embrionya. Karena kalau dari cek lab dan lainnya bagus. Ya memang seperti orang hamil, cuma karena mungkin embrionya ada kelainan kromosom, jadi tidak berkembang seperti semestinya, jadi ya minggu depan harus dikuret," ujarnya sambil menangis.
Meski masih merasakan kesedihan yang mendalam, namun Shanty tak patah semangat.
"Aku sedih selama ini sudah suntik segala macem, bed rest, tapi ternyata ini belum rezeki aku," tutupnya.