Suara.com - Wulan Guritno merasa kurang nyaman tinggal di ibu kota Jakarta. Ketidaknyamanan itu muncul lantaran beberapa tahun belakangan ini terjadi kejahatan-kejahatan di seputaran Jakarta, seperti aksi geng motor hingga begal.
"Sejujurnya ya, setahun dua tahun ini, khususnya Jakarta ya aku ngomongnya, karena aku tinggalnya di Jakarta bukan kota lain. Dari awalnya, geng motor, begal apa segala macam bikin nggak nyaman," kata Wulan Guritno, saat dijumpai di kawasan Kemang, Jakarta Selatan pada Kamis (10/10/2019).
Wulan Guritno mencontohkan bila kejadian aksi geng motor sudah hampir mendekat ke rumahnya. Hal inilah yang membuat istri Adilla Dimitri ini semakin resah.
Baca Juga: Wulan Guritno Sebut Kasus Penusukan Wiranto Harus Didalami
"Bukan jauh-jauh itu, ya sudah sampai daerah gue loh, di (Jakarta) Selatan di Kemang, Gandaria. Apalagi kita wanita tak kenal waktu ya," ujarnya.
Tidak hanya keresahan soal kejahatan geng motor hingga begal, polusi udara di Jakarta menjadi perhatian serius bagi Wulan Guritno. Namun ia percaya, semua masalah ini masih ada solusinya.
"Kemudian kita tahu polusi juga. Ya kita tahu sejujurnya kita tidak merasa aman juga tinggal di kota ini. Tapi semua ada solusi, bisa ditelaah dan telisik lagi, mencari solusi, kita nggak boleh kehilangan harapan lagi," kata Wulan Guritno.
Bahkan dengan adanya hal itu, membuat Wulan Gurutno sempat terpikirkan untuk pindah dari Jakarta.
"Apa gue nggak usah tinggal di Jakarta aja ya? Polusi. Setelah aku pikir-pikir, pekerjaanku nggak pernah loh di Jakarta," ujar Wulan Guritno.
Baca Juga: Ria Irawan Dijenguk Wulan Guritno, Warganet Terenyuh