Infografis
Suara.com - Aktor Ramon Y. Tungka blak-blakan mengenai aktingnya dalam film terbaru, Martabak Bangka. Di situ, dia bilang para pemainnya didominasi orang asli Bangka.
"Tahun lalu bulan Oktober syutingnya. Syuting ini 90 persen di Bangka dan 90 persen juga orang Bangka," ujar Ramon Y Tungka usai menggelar nonton bareng Martabak Bangka di Summarecon Mall Serpong, Tangerang, Kamis (19/9/2019).
![Salah satu adegan film Martabak Bangka. [YouTube]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2019/09/20/66497-salah-satu-adegan-film-martabak-bangka-youtube.jpg)
Meskipun begitu, lelaki 35 tahun ini cukup menikmati proses syuting di sana. Bahkan gara-gara berakting bareng mereka, Ramon Y Tungka mengaku mendapat banyak pelajaran berharga.
"Dari film ini gue pengin menghapus paradigma ada aktor Ibu Kota, ada aktor daerah, itu nggak ada. Aktor ya aktor, mau darimana kek ya kerjaan lo aktor. Di sini kita bisa lihat kawan-kawan di Bangka mampu bermain baik even ini pertama mereka di depan kamera," kata Ramon Y. Tungka.
Baca Juga: Cerita Ramon Y Tungka Akting Bareng Warga Lokal Bangka Belitung di Film Ini
"Itu challange gue. Ketika gue ditawari main film ini, gue mau karena tahu 95 persen pemainnya orang Bangka. Challange gimana membuat mereka nyaman," sambungnya lagi.
Dalam film yang diproduseri Arbi Leo ini, mantan suami Qory Sandioriva itu memainkan karakter bernama Jaya.
"Jaya itu penerus bisnis martabak yang dikembangkan oleh Koh Acun yang orang asli Bangka. Ketika Koh Acun meninggal dia yang gantiin. Ini kan film tentang kisah pencarian si Jaya pada keluarga Koh Acun ke Bangka," tutur Ramon Y Tungka.
Selanjutnya, pemain film Catatan Akhir Sekolah ini mengatakan sempat belajar cara membuat martabak. Tapi, itu bukan poin utama bagi Ramon Y Tungka untuk pendalaman karakter.
![Ramon Y Tungka [suara.com/Nanda]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2016/03/19/o_1ae6pi7husjgjkb1nec72815noa.jpg)
"Gue bukan tipe yang perannya ini, gue harus belajar ini. Percuma lo belajar bikin martabak sampai jago tapi akting lo kosong. Jadi buat gue lebih baik aktingnya dulu, dalam artian yang pertama gue lakukan ya ngobrol sama sutradara, setelah itu gimana membuat lawan main gua nyaman," ucap Ramon Y Tungka.
Baca Juga: Main Film, Ramon Y Tungka Berguru 10 Hari Bikin Martabak Bangka
"Setelah itu baru gue mulai melakukan teknis yang gimana caranya bikin martabak yang baik. Nggak perlu jago bikin martabaknya yang penting aktingnya," imbuhnya.
