Infografis
Suara.com - Pesinetron Samuel Zylgwyn mulai peduli dengan kehidupan bawah laut. Bahkan suami dari Franda ini ikut vokal dengan kehidupan laut dengan mengajak para kaum millenial untuk membersihkan laut.
Melalui acara Gerakan Bersih Laut dan Pantai, Samuel Zylgwyn dengan Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi, ikut bersih-bersih pantai di kawasan Pelabuhan Sunda Kelapa, Jakarta Utara pada Kamis (12/9/2019).
"Hari ini ada agenda bersih laut bikin baper, itu bahasa anak milenial lah. Agenda ini kan harus dilakukan untuk memberi tahu kepada teman-teman bapak-bapak ibu-ibu semua generasi, generasi Z juga," kata Samuel Zylgwyn.
![Samuel Zylgwyn dan Franda ditemui di Kemang Medical Care, Jakarta Selatan, Rabu (2/5/2018) [Suara.com/Wahyu Tri Laksono]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2018/05/02/60668-samuel-zylgwyn-dan-franda.jpg)
Pesinetron 31 tahun ini menambahkan betapa pentingnya menjaga kebersihan laut, khususnya dari sampah plastik. Apalagi sampah plastik saat ini menjadi hal yang memberikan efek buruk untuk keberlangsungan biota laut.
Baca Juga: Franda Murka Nama Anak Dijiplak, Samuel Zylgwyn Malah Bilang Begini
"Kita harus sadar lah, jika satu orang yang buang sampah satu buah, tapi kalau dikali berapa orang itu jadi masalah. Makanya tadi melibatkan anak muda, anak sekolah anak SD, agar kita bisa menjaga laut," sambungnya.
![Samuel Zylgwyn dan Franda di acara syukuran pernikahan di One Bell Park, Fatmawati, Jakarta Selatan, Senin (15/8/2016). [suara.com/Ismail]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2016/08/15/o_1aq6ta5s51qjm17bl1o37ud79h9a.jpg)
Patut diapresiasi pula apabila Gerakan Bersih Laut dan Pantai memecahkan rekor MURI (Museum Rekor Indonesia) sebagai Aksi Membersihkan Laut Secara Serentak di Pelabuhan Terbanyak.
Sementara itu, Budi Karya Sumadi juga melihat bahwa sampah di laut sudah sangat mengkhawatirkan. Bahkan kata dia, Indonesia masuk dalam peringkat dua dunia sehingga hal ini cukup jadi perhatian besar.
"Mengapa kita antusias untuk melakukannya, bayangkan kita peringkat ke dua di dunia dalam hal yang tidak baik, yang buruk yaitu ada 40 juta ton dibuang ke laut. Nah oleh karenanya adalah suatu kewajiban kita untuk membersihkannya,” tutup Budi Karya Sumadi.
Baca Juga: Bertemu Jokowi di Istana, Samuel Zylgwyn Disinggung soal Menteri
