Infografis
Suara.com - Review film Warkop DKI Reborn: Parodi Film Masa Kini Rasa Zaman Indro.
Film Warkop DKI Reborn terus menghadirkan tawa para penontonnya di sepanjang pemutaran film. Tingkah konyol Dono, Kasino dan Indro ketika bermain di film Warkop DKI seolah dimunculkan kembali oleh Rako Prijanto lewat Aliando Syarief, Adipati Dolken dan Randy Danistha.
Tidak hanya dialek masing-masing saat berdialog, kemiripan ketiga tokoh utama itu juga terlihat jelas secara fisik dan gimik. Chemistry ketiganya pun dibangun dengan baik.
Aliando Syarief misalnya, terlihat sangat Dono ketika memakai gigi tonggos palsu dan berbicara bahasa Jawa, meski sebenarnya berdarah Arab dan Sumatera.
Mulai dari wajah, gaya bicara hingga gesturnya di film Warkop DKI Reborn, Aliando Syarief sangat menyerupai mendiang Dono. Aktingnya berhasil menyita perhatian penonton.
Baca Juga: Padi Reborn Jadi Penutup Indah di Soundrenaline Hari Pertama
Begitu pula Adipati Dolken yang seolah seperti Kasino lewat dialek Betawinya. Juga dialek 'E'eh' yang kerap nyeplos dari mulutnya.
Sebagai musisi, Randy Danista yang berubah menjadi Indro Warkop juga layak dapat acungan jempol. Gayanya ketika berbicara juga khas Indro Warkop.
Penonton juga seolah diajak bernostalgia mengingat film Warkop DKI era 80-90an lewat scoring music dan momok perempuan seksi yang sangat khas Warkop DKI.
Cerita film Warkop DKI Reborn ini bukan adaptasi dari film Warkop sebelumnya. Juga bukan lanjutan dari Warkop DKI Reborn: Jangkrik Boss! Part 1 (2017) dan Warkop DKI Reborn: Jangkrik Boss! Part 2 (2018).
Selain ceritanya yang benar-benar baru, pembeda Warkop DKI Reborn ini dengan dua film box office sebelumnya adalah para bintang filmnya. Sentuhan berbeda juga disuguhkan lewat potongan sejumlah adegan film box office Indonesia yang dimunculkan di awal film Warkop DKI Reborn.
Baca Juga: Hore! Ada Film Kartun Warkop DKI
Potongan adegan-adegan film tersebut kemudian diparodikan ketika dimainkan Aliando Syarief(22), Adipati Dolken (27) dan Randy Danistha (33) dalam film Warkop DKI Reborn. Sebut saja film Bumi Manusia yang diplesetkan menjadi Bunyi Manusia, film Warkop DKI Reborn juga menghadirkan Ayang-ayang Cinta (dari Ayat-ayat Cinta), Pengabdi Besan (Pengabdi Setan) dan Ada Apa dengan Cinta 2 serta Dilan 1991.
Kekocakan film Warkop DKI Reborn, tambah seru karena parodi film masa kini dikemas ala zaman Indro.
