Suara.com - Cuitan Deddy Corbuzier soal lambang ambulans dan barang buatan orang kafir viral belakangan ini.
Tapi rupanya, cuitan tersebut menuai pro dan kontra. Kata Deddy, ada sebagian orang yang tersinggung karena cuitannya dinilai menyudutkan seorang ustaz.
Karenanya, Deddy di Instagram pada beberapa jam lalu menyampaikan permohonan maaf. Yang jelas, dia merasa cuitannya bukan ditujukan kepada ustaz yang dimaksud.
"Pertama, saya mohon maaf sedalam-dalamnya pada siapapun yang tersinggung atas tweet saya kemarin dan dianggap menuju pada satu tokoh agama," tulis Deddy Corbizier mengawali.
Baca Juga: Berita Artis Pilihan: Glenn Fredly Menikah, Deddy Corbuzier Tanggapi UAS
Deddy lantas membeberan apa pemicu sampai dirinya membuat cuitan tentang "lambang salib di mobil ambulans dan barang buatan kafir".
Deddy Corbuzier sedih lantaran ada sebagian warganet yang bertanya apakah dirinya menyesal jadi mualaf. Jadi, cuitan itu dibuat untuk mereka yang sudah bikin sedih Deddy.
"Itulah akhirnya saya panggil woi Bambang.. (buat jawaban ke mereka! bukan untuk satu orang)," ungkapnya.
Lagipula, Deddy melanjutkan, jika cuitannya dibuat untuk satu orang, dia pasti akan menyebut nama orang tersebut.
"Tipe saya sejak dulu langsung tulis nama orang nya tanpa pake perumpamaan lagi.. Kalian tahu sifat saya," tulis Deddy.
Baca Juga: Heboh Lagi soal Kasus Hina Agama, Twit Deddy Corbuzier Ini Keren Banget
Diberitakan sebelumnya, cuitan Deddy Corbuzier viral di media sosial. Cuitan itu muncul di tengah viralnya ceramah Ustaz Abdul Somad (UAS) tentang salib. UAS dinilai telah menistakan agama Kristen.