Suara.com - Barbie Kumalasari mengaku kaget dengan surat tulisan tangan yang ditulis Pablo Benua. Pasalnya, ia dituduh menjadi dalang dari pembuatan video Ikan Asin yang berujung penjara.
Dalam surat yang beredar di Instagram itu, suami Rey Utami tersebut menyebut Barbie Kumalasari sengaja ingin merusak hubungan Galih Ginanjar dengan mantan istrinya, Fairuz A. Rafiq.
"Agak kaget juga, kok jadi begini. Kok jadi membleber ke mana-mana. Padahal, awalnya nggak ada masalah," kata Barbie Kumalasari saat ditemui di kawasan Tendean, Jakarta Selatan, Senin (22/7/2019).
Tak tinggal diam, Barbie Kumalasari pun langsung menemui kuasa hukum Pablo Benua, Farhat Abbas. Pemain sinetron Bidadari itu pun menganggap Pablo Benua hanya merasa tertekan sejak ditahan.
Baca Juga: Tampil Polosan, Kemana Perginya Berlian Barbie Kumalasari?
"Aku sudah diskusi sama Farhat, kuasa hukum dia. Mungkin posisinya karena mungkin merasa tersudut ya, semenjak dipanggil saksi-saksi," jelas Barbie Kumalasari.
"Karena kan komunikasi itu kan di HP aku ada. Itu disita pihak kepolisian. Bang Indra bicara berdasarkan fakta, tapi yang namanya orang di dalam sana, emosinya nggak stabil," sambungnya lagi.
Tak muluk-muluk, Barbie Kumalasari pun berharap pertemuannya dengan Farhat Abbas bisa menyelesaikan cekcok yang terjadi antara dirinya dan Pablo Benua.
"Mungkin dari pihak sana merasa tersudut. Kok aku yang dibelain banyak. Sebagi saksi di kepolisian kita harus bicara fakta, dan HP aku kan sampai saat ini masih disita. Itu hak masing-masing untuk bicara fakta," pungkas Barbie Kumalasari.