Suara.com - Grup musik Jikustik sukses menggelar konser reuni di Balai Sarbini, Jakarta Selatan, Jumat (19/7/2019) malam. Kelima personelnya yakni Pongki (vocal), Icha (bass), Dadi (gitar), Adhit (keyboard) dan Carlo (drum) naik ke atas pentas tepat pukul 20.30 WIB.
Dengan setelan semi formal, Jikustik membuka pertunjukkan dengan lagu "Maaf" dan "Aku Datang Untukmu".
"Kalau ada konser begini saya cuma mau ngomong satu, selamat malam Jakarta. Sehat semua? Buat semua yang duduk, I love you all, buat yang berdiri tepuk tangan juga dong," sapa Pongki kepada para penonton.
"Ini lagu yang jarang banget dimainkan tapi hari ini kami mainkan buat kalian semua," sambungnya lagi.
Baca Juga: Jelang Konser Reuni Jikustik, Pongki Barata Minta Istri Siapkan Kostum
Dalam konser semalam, Pongki juga sempat melontarkan permintaan maaf. Pasalnya, Jikustik seharusnya sudah menggelar konser reuni sejak Mei lalu.
"Kami minta maaf karena sempat tertunda yang seharusnya bulan Mei. Tapi saat itu harus ditunda karena kondisinya tidak memungkinkan. Tapi saya bersyukur kalian bisa datang. Kita bisa reuni lagi setelah sepuluh tahun," ucap Pongki.
Grup yang berdiri sejak 1996 ini pun sukses mengajak para penonton bernostalgia. Jikustik juga mengajak fans buat terus sing a long bareng.
Sebut saja mereka membawakan lagu hits di zamannya seperti "Tak Ada yang Abadi", "Untuk Dikenang", "1000 Tahun Lamanya", "Meninggalkanmu", "Saat Kau Tak Disini (SKTD)", "Pandangi Langit Malam Ini" hingga "Kau Menghilang".
Sepanjang konser yang bergulir tiga jam, Jikustik juga berhasil membuat para penonton yang hadir terus tertawa. Bagaimana tidak, Pongki dan Icha terus melontarkan guyonan-guyonan seru dan menggelitik.
Baca Juga: Besok Jikustik Gelar Konser Reuni di Jakarta, Ini Bocorannya
"Kenapa kita sering ngomongin Sheila on 7 di sini. Jadi pas kami rilis lagu '1000 Tahun' itu tidak ada yang tahu kita laku 900 ribu keping. Kenapa? Yah karena di situ Sheila on 7 lagunya tembus sejuta keping," kata Pongki disambut keriuhan penonton.