Sempat Kontroversi, Film Dua Garis Biru Malah Dipuji PKBI

Jum'at, 19 Juli 2019 | 19:28 WIB
Sempat Kontroversi, Film Dua Garis Biru Malah Dipuji PKBI
Poster film Dua Garis Biru [Starvision]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Sempat Kontroversi, Film Dua Garis Biru Malah Dipuji PKBI

Perkumpulan Keluarga Berencana Indonesia (PKBI) menggelar sesi nonton bareng sekaligus diskusi guna membahas film Dua Garis Biru yang sempat menjadi kontroversi. Acara tersebut diadakan di Blok M Plaza, Jakarta Selatan, Jumat (19/7/2019).

Eko Maryadi selaku Direktur Eksekutif PKBI mengaku sangat mengapresiasi film garapan Gina S. Noer. Menurutnya, film tersebut bisa menjadi tontonan yang tepat buat mengedukasi remaja soal seks bebas.

Baca Juga: Seru Banget Ini 5 Gaya Liburan Angga Yunanda, Bintang Film Dua Garis Biru

"Saya pengin kasih rating dari satu sampai lima, saya akan kasih rating lima buat film ini. Kenapa PKBI tertarik membuka diskusi ini? Pertama, kita melihat bahwa sudah ada revolusi informasi, revolusi teknologi. Salah satu yang menjadi aktor dan berpotensi jadi korban itu adalah para remaja," ujar Eko Maryadi.

"Para remaja ini tidak mengalami pendidikan parenting, ini tidak diajarkan di sekolah-sekolah. Dan di film ini ada itu tapi tetap film ini tidak menggurui. Film ini menurut saya keren karena bisa menyampaikan isu seksualitas, entah itu kehamilan, kondom, parenting dan ML," sambungnya lagi.

Perkumpulan Keluarga Berencana Indonesia (PKBI) dan sutradara Gina S Noer berdiskusi tentang film Dua Garis Biru. [Sumarni/Suara.com]
Perkumpulan Keluarga Berencana Indonesia (PKBI) dan sutradara Gina S Noer berdiskusi tentang film Dua Garis Biru. [Sumarni/Suara.com]

Eko Maryadi juga melontarkan pujian terhadap sutradara Gina S. Noer dalam mengemas film Dua Garis Biru. Pasalnya, film ini tidak menampilkan adegan ranjang sang tokoh utama.

"Saya melihat ini adalah film pendidikan seksualitas tapi tidak ada adegan seks sama sekali. Film Dua Garis Biru ini sebenarnya menggaris bawahi bahwa untuk mengajari seks itu nggak perlu dari sudut pandang agama. Selama ini yang mainstreamkan itu urusan seperti ini agama, kita menemui hal baru, bahwa melalui film juga bisa," kata Eko Maryadi.

Di tempat yang sama, Gina S Noer pun merasa bangga karya perdananya sebagai sutradara bisa dijadikan materi diskusi.

Baca Juga: Bintangi Dua Garis Biru, Zara JKT48 sampai Casting 3 Kali

Sutradara Gina S Noer. [Sumarni/Suara.com]
Sutradara Gina S Noer. [Sumarni/Suara.com]

"Saya bersyukur ada organisasi yang konsisten yang hidupnya melindungi anak dan keluarga Indonesia. Ini adalah persembahan saya buat mereka para aktivis dan relawan yang bekerja untuk anak Indonesia," ucap Gina S. Noer.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI