Infografis
Suara.com - Sutradara Hanung Bramantyo berdebar-debar jelang pemutaran film garapannya, Bumi Manusia yang akan rilis pada 15 Agustus 2019 mendatang. Sebagai penggemar novel Bumi Manusia, ia paham betul ekspektasi parapembacanya terhadap film tersebut.
"Tegang sih, sudah pasti dan normal. Saya itu fans beratnya novelnya Bumi Manusia, karena saya ngefans, saya pun juga bisa merasakan bagaimana para penggemar-penggemar novel Bumi Manusia sangat berharap betul terhadap film ini," kata Hanung Bramantyo saat bertandang ke kantor SUARA.com, di Jl. Sisingamangaraja, kawasan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Kamis (18/7/2019).
Hanung Bramantyo pun tak menampik dirinya tak akan bisa memenuhi ekspektasi pembaca novel Bumi Manusia karya Pramoedya Ananta Toer itu. Bukan tanpa alasan, menurutnya, buku dan film adalah dua karya yang tak akan bisa dikomparasi.
Baca Juga: Hanung Bramantyo Anggap Presiden Jokowi Cocok Jadi Darsam di Bumi Manusia
![Sutradara Hanung bramantyo dan pemain film Mawar De Jongh, Jerome Kurniawan berpose saat berkunjung ke kantor Redaksi Suara.com, Jakarta, Kamis (18/7). [Suara.com/Muhaimin A Untung]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2019/07/18/89103-pemain-film-bumi-manusia.jpg)
"Saya tahu film Bumi Manusia tidak bakal memenuhi ekspektasi mereka karena yang namanya novel itu bahas teks, yang mana teks sastra itu memiliki kekuatan untuk bisa merangsang imajinasi untuk berpikir bebas. Sedangkan untuk film, kita sudah terpatok pada gambar dan pemainnya," tuturnya.
"Jadi mereka yang telah membayangkan Minke itu adalah seorang Reza Rahadian, tentunya ketika melihat Iqbal pasti devensif dan menolak," sambung Hanung Bramantro.
Film Bumi Manusia garapan Hanung Bramantyo menampilkan Iqbaal Ramadhan sebagai Minke sang tokoh sentral. Selain Iqbaal Bagus, Mawar De Jongh, Sha Ine Febrianti, hingga Ayu Laksmi juga berpartisipasi dalam film produksi Falcon Pictures tersebut.
