Infografis
Suara.com - Galih Ginanjar membantah menerima bayaran saat menjadi bintang tamu di akun YouTube Rey Utami dan Pablo Benua buat konten berjudul "Mulut Sampah". Berhembus kabar, dia dibayar mahal.
"Satu sen pun nggak ada," tegas istri Galih Ginanjar, Barbie Kumalasari di kawasan Kapten P. Tendean, Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, Senin (8/7/2019).
Lalu saat dimintai konfirmasi kepada Galih Ginanjar secara langsung, lelaki 31 tahun itu justru tidak mau menjawab. Dia menyerahkan kepada kuasa hukumnya buat menjawab.
Baca Juga: Soal Ucapan Bau Ikan Asin, Galih Ginanjar Bisa Dijerat Kasus KDRT?
"Kan tadi saya sudah bilang, kasus ini saya sudah serahkan kepada kuasa hukum, kalau kuasa hukum juga menjawab tidak masalah," kata Galih Ginanjar berkilah.
Yang pasti Ery Kartanegara selaku kuasa hukum Galih Ginanjar mengatakan kliennya tidak pernah menerima uang dari Rey Utami maupun Pablo Benua.
![Fairuz A Rafiq didampingi suami, Sonny Septian dan pengacara Hotman Paris mendatangi Komnas Perempuan, Senin (8/7/2019). [Yuliani/Suara.com]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2019/07/08/81946-fairuz-a-rafiq-didampingi-suami-sonny-septian-dan-pengacara-hotman-paris.jpg)
"Tadi sudah disampaikan oleh Pak Rihat (pengacara Galih Ginanjar yang lain), perlu dijelaskan juga klien kami tidak ada satu kenikmatan yang diperoleh. Ini pernyataan kami sebagai kuasa hukum yang dikonfirmasi klien kami," tutur Ery Kartanegara.
Seperti diketahui, kasus ikan asin Galih Ginanjar berawal dari perbincangannya dengan Rey Utami. Pembicaraan itu pun diunggah di YouTube yang kemudian menjadi viral.
Baca Juga: Alasan Galih Ginanjar Kini Selalu Diam Ditanya Kasus Ikan Asin
