Suara.com - Mehdi Zati memang tidak pernah hadir dalam sidang cerainya bersama Tata Janeeta yang berlangsung di Pengadilan Agama Jakarta Barat. Pasalnya, dia sudah tidak berada di Indonesia.
Kendati begitu, lelaki asal Iran itu tetap bulat buat bercerai.
"Pada saat itu memang untuk mempercepat proses persidangan saya mencoba membuatkan surat pernyataan dari saudara Mehdi. Bahwa beliau tidak bisa menghadiri persidangan karena kesibukan dan bersedia untuk digugat cerai oleh mbak Tata," terang Ali Nurdin selaku kuasa hukum Tata Janeeta, saat menggelar konfrensi pers di kawasan Senayan, Jakarta Selatan, Rabu (26/6/2019) malam.
Baca Juga: Dituduh Permainkan Pernikahan, Tata Janeeta Jelaskan Begini
Tidak menunggu lama, Mehdi Zati pun langsung menandatangani surat tersebut. Karenanya, proses perceraian mereka bergulir cukup cepat.
"Sehari dua hari saudara Mehdi menyatakan dan menandatangani itu sehingga pada saat proses gugatan cerai di pengadilan tidak memerlukan waktu yang lama. Karena memang sudah ada surat pernyataan dari saudara Mehdi bahwa dia siap dan bersedia untuk digugat cerai," ucap Ali Nurdin.
Senada dengan Ali Nurdin, Tata Janeeta pun turut menimpali. Pelantun "Sang Penggoda" ini sengaja mengurus segala berkas perceraian dengan cepat karena atas dasar permintaan Mehdi Zati.
"Dia ingin diselesaikan semuanya lewat hukum semua berkasnya, secepatnya. Makanya saya konsultasi sama Pak Ali, Pak Ali gimana saya mau cepat, karena dia mau cepat selesai. Dia sudah nggak ada di Indonesia. Dia pengin cepat selesai," kata Tata Janeeta.
"Makanya Pak Ali bikin surat itu. Terus apalagi? Dia sudah pergi, saya bisa apa? Orangnya sudah sangat bulat ingin bercerai dari saya," sambung Tata Janeeta.
Baca Juga: Sebelum Cerai dari Tata Janeeta, Mehdi Zati Sudah Tak Tinggal di Indonesia
Seperti diketahui, Tata Janeeta dan Mehdi Zati sendiri resmi dinyatakan bercerai secara verstek oleh Pengadilan Agama Jakarta Barat pada Rabu (26/6/2019).