Suara.com - Pandji Pragiwaksono akan kembali menggelar tur stand up comedy berjudul "Hiduplah Indonesia Maya". Tema Indonesia Maya sendiri dipilih berdasar kacamata masyarakat Indonesia yang melulu sosial media dewasa ini.
"Perlu gue informasikan lagi bahwa 'Hiduplah Indonesia Maya' adalah pertunjukan stand up kompilasi dari pertunjukan-pertunjukan terbaik gue selama ber-stand up. Ini adalah tentang situasi Indonesia dan kelakuan warga Indonesia di media sosial," kata Pandji Pragiwaksono saat ditemui di SCBD, Sudirman, Jakarta Selatan, Senin (24/6/2019).
Mulai dari 17 Agustus hingga 26 Oktober 2019, Pandji Pragiwaksono bersama dengan timnya akan berkeliling ke lima kota. Lima kota yang akan dikunjungi oleh Pandji, yaitu Surabaya (17 Agustus), Bandung (31 Agustus), Medan (21 September), Makassar (5 Oktober), dan Balikpapan (26 Oktober).
Dalam turnya tersebut, Pandji Pragiwaksono tidak hanya tampil sendiri, melainkan akan ditemani oleh tiga komika lainnya yang sengaja ia pilih sebagai pembuka acara. Ketiga komika itu adalah, Awee, Barry Williem, dan Afif Xavi.
Baca Juga: Bandingkan dengan Prabowo, Ini 4 Alasan Pandji Pragiwaksono Pilih Jokowi
"Saya pilih mereka karena saya suka komedi mereka. Jadi mereka bebas bawain apapun, tapi biasanya ketika mereka tahu mereka ngebuka(acara) Pandji, mereka jadi menyesuaikan, mereka lihat penontonnya Pandji seperti apa. Saya nggak pernah paksa, tapi mereka biasanya menyesuaikan kondisi," tutur bintang film Insya Allah Sah ini.
Tiket acara pertunjukan "Hiduplah Indonesia Maya" sudah mulai dijual pada 24 Juni 2018 secara online. Untuk tiket presale, dibagi menjadi dua kategori, yaitu Reguler dengan harga Rp 220 ribu, dan VIP Rp 315 ribu. Sedangkan, jika kuota tiket presale sudah ludes terjual, harga otomatis akan dijual dengan harga normal, yaitu Reguler Rp 400 ribu dan VIP Rp500 ribu.