Suara.com - Salah seorang anak Robby Sugara, Ricky menceritakan kronologi meninggalnya sang ayah. Di mana sebelumnya Robby sempat merasakan sesak napas hingga akhirnya dilarikan ke Rumah Sakit Adhyaksa.
"Setengah 12 kejadian saya dihubungi disuruh ke RS Adhyaksa. Saya sampai, kondisi papih sedang ditangani pacu jantung, untuk kesadaran dia. Detak jantungnya sudah hilang jam 12," cerita Ricky, anak kelima Robby Sugara usai pemakaman saat dijumpai di TPU Pondok Ranggon, Jakarta Timur, Jumat (14/6/2019).
"Saat dicoba pacu jantung 10 menit, memang sudah tidak tertolong lagi. Memang tetap tidak aktif lagi," sambungnya.
Baca Juga: Suasana Haru di Pemakaman Robby Sugara
Meski demikian, sebelumnya Ricky menjelaskan apabila sang ayahanda memang sempat salah didiagnosa, yang mana almarhum disebut mengidap asam lambung. Hingga akhirnya tak ada penangangan khusus soal penyakit jantung.
Sayangnya ketika diakhir hayat, barulah keluarga mengetahui bahwa mendiang punya riwayat jantung yang membuat keluarga kaget.
"Sebenarnya kalau (sakitnya) pertama dibilang asam lambung tinggi, bukan jantung. Makanya tidak ada penanganan apa-apa ke jantung. Pas kedua ternyata jantung, kami kaget dan nggak menyangka," jelasnya.
Sebagaimana diketahui, Robby Sugara meninggal akibat penyakit jantung di usia 67. Sebelumnya Robby Sugara sempat dilarikan ke dumah sakit lantaran muntah serta sesak napas. Dan dari sinilah nyawa aktor senior tersebut tak tertolong.
Baca Juga: Sikap Robby Sugara Patut Dipuji saat Jamnya Dicuri