Suara.com - Asmara Abigail boleh dikatakan menjadi salah satu aktris pendatang baru dalam dunia perfilman Tanah Air. Lewat debutnya dalam film Setan Jawa, Asmara Abigail mampu memukau hingga mendapat tawaran lagi untuk kembali menjadi seorang aktris.
Tak tanggung-tanggung, Asmara Abigail berhasil mengambil plot peran dalam film garapan Joko Anwar, yaitu Pengabdi Setan.
Kini, wanita 27 tahun ini juga sedang sibuk dengan promo film teranyarnya yang bertajuk Ghost Writer. Dicap sebagai salah satu aktris langganan film horor, Abigail justru akan mengejutkan lewat film-film bergenre lain.
Selain jago dalam bermain peran, siapa sangka Asmara Abigail dahulunya seorang model. Meski dirinya tak mau menyebut sebagai model profesional tetapi pekerjaannya itu terbilang lumayan menghasilkan.
Baca Juga: Sering Main Film Horor, Siapa Sangka Asmara Abigail Aslinya Takut Hantu
Lebih lanjut, berikut wawancara singkat perjalanan karier Asmara Abigail kepada Suara.com.
Ceritain dong awal mula kami jadi model hingga pilih jadi aktor?
Aku umur 20 tahun itu mulai lumayan aktif dari model majalah, terus abis itu ikut casting iklan dan mulai masuk kuliah, terus fokus ke kuliah. Kebetulan juga ambil master, setelah pulang ke Indonesia abis ambil master, aku baru mulai syuting pertama kali, dapet callingan casting dari Garin Nugroho untuk film Setan Jawa. Dan Setan Jawa bukan film horor cuman judulnya Setan Jawa jadi orang kira itu film horor.
Abis itu sama Joko Anwar ada dua film pendek sebelum kita mulai Pengabdi Setan, abis itu film Sultan Agung sama Mas Hanung (Bramantyo). Abis itu Sekte baru keluar dari William Chandra terus sekarang keluar sebagai Bening dari Ghost Writer. Sebenarnya orang-orang mikir banyak yang horor, mungkin 90% horor. Sebetulnya karena yang rilis baru film-film horor, banyak beberapa film yang aku kerjain dari tahun 2017 sampai 2019 yang kebetulan genrenya yang lain kebetulan belum keluar. Jadi mudah-mudahan aja keluar. Aku juga sebagai aktris pengennya aktris yang bunglon dan fleksibel, terus berubah dan terus develope sebagai karakter.
Kenapa dari model lebih pilih aktris?
Karena sebetulnya untuk jadi model aku nggak bisa jadi model profesional, karena tinggi badan kurang. Kalau model kan minimal 172 cm, kebetulan aku sangat petit kalau jadi model. Tapi aku suka banget difoto. Dan kita sekarang mulai berubah dari printed ke digital kan, jadi dari konten majalah juga berubah ke video. Kebetulan aku suka banget nari dan performing art kayak gitu. Dan lama-lama diolah, akting sangat menyenangkan dan kaya challengeyang baru untuk karakter yang lain.
Mau ninggalin jadi model, pengin lanjut artis?
Mungkin sebutannya aktris kan ya, kalau artis lebih ke seniman. Kalau misalnya mungkin sekarang aku bisa bilang pekerjaan profesional sebagai artis, tapi untuk modelling aku sangat senang dapat tawaran untuk terus foto dan video shoot, kaya gitu. Apalagi sebagai aktris foto shoot untuk majalah dan aku enjoy banget.
Baca Juga: Demi Perankan Sosok Hantu, Asmara Abigail Belajar Koreografi
Kalau disuruh pilih antara model atau aktris?
Aku enggak pernah merasa jadi model profesional sih, itu cuma side job saat kuliah gitu. Jadi pasti pilih jadi aktris sih hahaha.