Suara.com - Aktor Ashton Kutcher diperiksa sebagai saksi dalam kasus pembunuhan mantan pacarnya, Ashley Ellerin di Pengadilan Los Angeles, California pada Rabu (29/5/2019) lalu.
Pemeran Steve Jobs dalam film Jobs itu menjadi saksi dalam persidangan untuk terdakwa Gargiulo yang dijuluki sebagai Hollywood Ripper.
Di muka sidang, Ashton Kutcher mengaku panik saat tahu Ellerin ditemukan tewas di kediamannya pada 2001. Sebab, sehari sebelum peristiwa nahas itu, dia sempat datang ke tempat sang pacar untuk berkencan.
Kutcher mengingat ketika tiba di rumah pacarnya saat itu, lampu di dalam menyala tapi pintu dalam keadaan terkunci. Dia lantas mengintip dari jendela dan melihat penampakan yang dia pikir tumpahan anggur merah di atas karpet.
Baca Juga: Gagal Jadi Anggota DPR, Berapa Kerugian Angel Karamoy?
"Saya tidak benar-benar memikirkan hal itu (peristiwa pembunuhan)," kata Kutcher seperti dikutip dari The Guardian.
Mengira Ellerin kecewa karena dirinya datang terlambat, Kutcher memutuskan untuk pergi meninggalkan rumah tersebut.
Esok harinya, Ellerin ditemukan tewas bersimbah darah oleh teman sekamarnya. Di tubuhnya ditemukan 47 tikaman senjata tajam.
Kutcher panik bukan main setelah tahu peristiwa pembunuhan tersebut. Dia khawatir polisi mencurigainya karena tedapat sidik jari di gagang pintu rumah.
Tapi Kutcher setidaknya bisa bernapas lega. Polisi menangkap pelaku pembunuhan tersebut bernama Gargiulo pada 2008. Selain Ellerin, Gargiulo juga diadili atas pembunuhan dua perempuan lainnya.
Baca Juga: Foto Vulgar Cinta Laura Viral, Ibunda Berdoa untuk Anaknya