Suara.com - Partai Solidaritas Indonesia alias PSI digadang-gadang gagal masuk DPR lantaran sebagian besar lembaga survei menyebut partaipimpinan Grace Natalie itu meraih suara di bawah 4 persen.
Hasil hitung cepat PSI hanya meraup presentase sebesar 1,89 persen. Terkait hal tersebut, Giring yang hampir bisa dipastikan batal ke Senayan berharap ambang batas parlemen dipertimbangkan lagi.
"Menurut saya sih menghambat banget semuanya. Ini kan juga salah satu trik dari partai-partai yang sudah established agar tidak ada lagi partai baru. Jadi, ini harus kita perjuangkan bareng sih untuk mungkin memikirkan ulang tentang parliamentary threshold itu," kata Giring di kawasan Pancoran, Jakarta Selatan, Kamis (23/5/2019).
Baca Juga: Tolak Poligami, Giring Nidji Ditegur Mantan Gitaris Band Metal
Giring yang bertarung di Pileg 2019 Dapil Jawa Barat 1 meraih suara lumayan banyak yakni 47 ribu suara. Namun, perolehan ini tetap tidak bisa mengantarkan Giring ke Senayan karena aturan ambang batas parlemen.
Namun, justru hal ini tak bikin vokalis grup band Nidji itu patah arang. "Iyalah kondisi DPR nggak akan berubah karena nggak ada PSI," ujarnya percaya diri.
Giring belum tahu langkah apa yang bakal dilakukan dirinya dan PSI ke depan. Yang pasti, dia sudah berencana liburan bersama keluarganya.
"Belum tahu, mau liburan," tukasnya.
Untuk diketahui, ambang batas parlemen yang diatur dalam perundang-undangan menyebutkan setiap parpol harus mendapatkan persentase suara minimal 4 persen untuk memunyai perwakilan di DPR RI.
Baca Juga: Beredar Video Giring Nidji Minta Izin Nikah Lagi ke Istri