Syuting Film Ambu di Perkampungan Baduy Tak Boleh Pakai Listrik

Senin, 13 Mei 2019 | 16:46 WIB
Syuting Film Ambu di Perkampungan Baduy Tak Boleh Pakai Listrik
Sutradara dan pemain film Ambu berpose saaat kunjungan di kantor Redaksi Suara.com, Jakarta, Senin (13/5). {Suara.com/Muhaimin A Untung]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Sutradara sekaligus produser film Ambu, Farid Dermawan sempat kesulitan mengurus perizinan syuting di perkampungan suku Baduy, Lebak, Banten.

"Saya memerlukan sekitar empat bulanan karena nggak gampang izin syuting di Baduy. Karena Baduy itu suatu negara sendiri di luar kita, ibaratnya begitu. Dia punya pemerintahan, menteri, presiden sendiri ibaratnya," kata Farid Dermawan di kantor Suara.com, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Senin (13/5/2019).

"Jadi izinnya bener-bener terkait prosedur larangan yang harus kita taati. Jadi prosesnya empat bulan. Saya bolak balik ke sana sampai akhirnya disetujui syuting di sana," ujarnya lagi.

Baca Juga: Usia Tak Terpaut Jauh, Lutesha Sadhewa Jadi Anak Laudya Cynthia Bella

Tidak cuma itu, Farid mengatakan ada sejumlah alat produksi yang dilarang masuk ke Baduy. Bahkan dia bilang proses syuting cuma mengandalkan sinar matahari gara-gara tidak ada listrik.

Sutradara dan pemain film Ambu berpose saaat kunjungan di kantor Redaksi Suara.com, Jakarta, Senin (13/5). {Suara.com/Muhaimin A Untung]
Sutradara dan pemain film Ambu berpose saaat kunjungan di kantor Redaksi Suara.com, Jakarta, Senin (13/5). {Suara.com/Muhaimin A Untung]

"Tantangannya sebenernya dari mereka tidak boleh bawa listrik, tidak boleh bawa genset. Jadi saya print-in gambar apa saja yang akan kita bawa. Itu saya kasih tahu. Nah mereka oke. Mereka juga tanya kameranya gimana," katanya.

"Kalau kamera nggak gede nggak boleh, harus kamera kecil. Alhamdulillah kalau gambar saya puas. Syuting kita nggak pake lampu. Pakai matahari tapi puas," ujarnya lagi.

Artis Endhita Wibisiono berpose saaat kunjungan di kantor Redaksi Suara.com, Jakarta, Senin (13/5). [Suara.com/Muhaimin A Untung]
Artis Endhita Wibisiono berpose saaat kunjungan di kantor Redaksi Suara.com, Jakarta, Senin (13/5). [Suara.com/Muhaimin A Untung]

Meskipun begitu, Farid senang bisa mengangkat Baduy ke layar lebar. Dia ingin semakin banyak orang tahu mengenai budaya Baduy lewat film Ambu.

"Karena Baduy suku yang unik, suku yang memegang teguh menjaga alam. Dia sayang dan cinta sekali sama alam. Selain suku yang unik dia bisa dibilang kearifan lokalnya masih kental banget. Jadi peraturan dan larangannya masih kental. Jadi saya ingin mengangkat isu yang buat orang tahu suku Baduy seperti apa," kata Farid Dermawan.

Baca Juga: Annisa Bahar Menangis Ibunya Divonis Hidup Tak Lama Lagi

Ambu merupakan film drama yang menceritakan keputusan Fatma (Laudya Cynthia Bella) dan anaknya, Nona (Lutesha) meninggalkan Jakarta demi kembali ke kampung halamannya, Baduy.

Di sana, Fatma bertemu dengan ibunya, Ambu Misnah (Widyawati). Dari situ, kehidupan mereka pun dimulai kembali.

Film yang rencanannya tayang 16 Mei 2019 ini juga dibintangi Baim Wong, Endhita Wibisono hingga Andri Mashadi.

REKOMENDASI

TERKINI