Interview: Dimaz Andrean Beralih Kerjaan Jadi Gamer Profesional

Minggu, 12 Mei 2019 | 13:23 WIB
Interview: Dimaz Andrean Beralih Kerjaan Jadi Gamer Profesional
Dimaz Andrean [Sumarni/Suara.com]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Aktor Dimaz Andrean mulai mencoba profesi baru sebagai gamer. Semenjak awal tahun, bintang sinetron Dan ini menekuni dunia gaming.

Dimaz Andrean dikontrak oleh salah satu manajemen game cukup populer, NARA eSport. Di situ, lelaki 32 tahun ini terpilih menjadi profesional Streamer.

Kendati begitu, Dimaz Andrean memastikan tidak pernah meninggalkan industri hiburan Tanah Air. Dia tetap mengambil job akting seperti biasanya.

Lebih lanjut, berikut wawancara singkat seputar profesi baru Dimaz Andrean kepada Suara.com.

Baca Juga: Rupanya, Ini Alasan Dimaz Andrean Jarang Main Sinetron

Sekarang beralih jadi gamer?
Iya bener kebetulan saya dikontrak sama salah satu eSport, NARA sSport namanya. Sambil belajar juga. Kebetulan yang punya NARA kawan juga. Jadi sambil belajar lah, sambil belajar kerja di dunia eSport kayak gimana.

Sulit nggak?
Nggak sih, mungkin jetlag-nya karena langsung berhadapan langsung sama netizen. Masih beradaptasi terus. Karena kan belum terbiasa. Soalnya kita diharuskan bermain sambil live streaming. Dan ternyata itu agak lebih sulit daripada kita main sendirian.

Sulit hadapi netizen maksudnya gimana?
Itu kan sebenernya belajar sabar juga. Karena nggak semua netizen paham apa yang kita alami di depan. Banyak belajar juga sama YouTuber atau Streamer yang lebih berpengalaman daripada saya untuk hadapi komentar negatif.

Komentarnya seperti apa?
Banyak yah. Nggak mungkin disebutin di sini karena jadi kasar. Tapi kita nggak bisa harapin mereka semua jaga mulut. Tapi sebaik-baiknya netizen harusnya, kita kan di Indonesia, kita orang yang berattitude, harusnya nggak gitu.

Sempet syok digituin netizen?
Pastinya kesel tapi lama-lama nggak ditanggepin. Itu hak mereka juga sih jadi gimana kitanya saja.

Baca Juga: Wah, Dimaz Andrean Sempat Jenuh Jadi Selebritis

Kalau kamu sendiri, aslinya suka main game?
Dari SMA sih aku suka main game FPS. Yang genrenya FPS. Dari game di PC sampai akhirnya pindahh ke mobile, emang suka.

Tapi kerjaan gamer ini bakal ditekuni?
Iya otomatis kalau sudah dikontrak yah sudah pasti serius.

Nggak ganggu jadwal syuting?
Apa yah, karena kita diberi keluasaan kalau kapan pun kamu bisa, silahkan main. Tapi kalau kamu kerja yah nggak apa-apa.

Mekanisme kerjanya gimana sih?
Sebenarnya game eSport kalau di saya harus memenuhi 30 jam dalam sebulan. Tapi kalau memang sedang ada kerjaan, misalnya nggak sampe 30 jam itu ada konsekuensinya. Tapi nggak apa-apa mereka mengerti karena kan kerjaan utama tetap akting.

Sehari bertahan main game berapa lama?
Dua sampai tiga jam. Kalau dulu bisa sampai berjam-jam tapi sekarang sudah taubat.

Kalau jadi profesional Streamer sendiri sejak kapan?
Baru tahun ini. Sekitar bulan Maret atau April kalau nggak salah.

Dari segi penghasilan jadi gamer itu gimana?
Aku nggak cari duit kalau di situ. Aku benar-benar suka game di mana aku cinta sama game. Jadi ini alasan aku mau ngelakuin ini. Bonuslah kalau duit.

Penghasilannya mendekati honor main satu FTV?
Aku nggak bisa bilang detail yang pasti di sini aku nggak cari duit karena main game itu so much fun. Banyak hal yang bisa gue ambil kayak hilangin stres dan lain-lain. Kalau kita main games tembak-tembakan itu melatih kesabaran. Karena kita nggak asal nembak tapi harus tahu strategi. Jadi nggak ngomongin honor.

Biasanya main game-nya pas kapan?
Yah itu yang jadi masalah. Kalau masih bujangan fine main game lama-lama. Tapi kalau sudah beristri pasti direcokin, nah ini yang jadi masalah. Solusinya gimana caranya, yah ini kan menghasilkan duit jadi kalau diprotes bilang, ‘Yah aku kan digaji’. 

Istri gimana responsnya?
Dia ngerti sih. Kan kita bisa ngatur waktu. Kalau lagi kerja syuting yah nggak mungkinlah kita main game terus-terusan nggak tau waktu. Tapi kalau lowong, nggak ada kerjaan, free, baru deh main.

Pernah juara main kompetisi beginian?
Aku dulu waktu zaman SMA ikut tim Counter Strike yang buat kejuaraan. Tapi sekarang karena profesional Streamer kita nggak ikut kejuaraan. Mungkin ada Streamer yang ikut kejuaraan. Tapi namanya bukan Streamer, itu namanya pemain pro. Jadi Steamer itu kalau sering lihat di YouTube ada video live. Cuma kan ada live memasak, nah kalau ini live Streamer buat gamer.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI