Suara.com - Setelah bantah selingkuh dengan lelaki beristri, Arfita Dwi Putri, istri aktor Yama Carlos curhat jika dirinya sudah sebulan dilarang bertemu dengan buah hatinya.
Dalam curhatnya di medsos, Arfita meminta Yama Carlos agar dirinya dipertemukan dengan anak semata wayangnya.
"Dan yang perlu diketahui bahwa saya sudah satu bulan lamanya berpisah dengan anak saya. tidak bertemu dengan anak saya dan itu sangat menyakitkan buat saya. Karena sekali lagi saya bilang tidak ada pembenaran sama sekali, tidak ada pembenaran seorang ibu dipisahkan dengan anaknya. Jadi saya mohon tolong pertemukan saya dengan anak saya satu satunya karena hanya dia kekuatan agar saya bisa menjalani hidup," sambil menahan air mata.
Sebelumnya, Arfitamembantah telah berselingkuh dengan lelaki beristri yang dituduhkan suaminya.
Baca Juga: Istri Yama Carlos Bantah Selingkuh
"Saya Fita, di sini saya memberikan sedikit klarifikasi mengenai isu rumah tangga saya yang sedang ramai dibicarakan. Pernyataan saya mengenai isu perselingkuhan tersebut adalah sama sekali tidak benar. Dan saya juga mampu untuk mempertanggung jawabkan pernyataan yang saya buat sekarang ini," kata Arfita Dwi Putri mengawali klarifikasinya.
Selanjutnya, Arfita menyesali sikap Yama Carlos yang dianggap telah mengumbar permaslaahn rumah tangga mereka ke publik.
"Saya juga minta maaf atas drama rumah tangga saya yang kembali terjadi yang seharusnya tidak menjadi konsumsi publik. Saya juga sangat menyesali ini. Saya hanya mohon doa yang terbaik. Semoga diberikan jalan keluara jalan tengah untuk keluarga kecil kami," lanjutnya.
Sebelumnya, Yama Carlos diberitakan kembali bermasalah dengan sang istri, Arfita Dwi Putri. Atas kasusnya tersebut, Yama mendatangi Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Selatan hari ini, Selasa (7/5/2019).
Kepada awak media, Yama Carlos tidak menyampaikan secara jelas maksud dan tujuan ia datang ke PN Jakarta Selatan. Namun yang pasti, ada kaitan dengan sang istri, yang diduga memiliki pria idaman lain.
Baca Juga: Istri Selingkuh, Yama Carlos Akui Masih Cinta