Angkat Tema Maskulin-Feminin, Kucumbu Tubuh Indahku Diyakini Tak Diboikot

Yazir Farouk Suara.Com
Selasa, 16 April 2019 | 17:06 WIB
Angkat Tema Maskulin-Feminin, Kucumbu Tubuh Indahku Diyakini Tak Diboikot
Bidik layar petikan trailer film Kucumbu Tubuh Indahku [YouTube/Fourcolours Films]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Produser film Kucumbu Tubuh Indahku, Ifa Isfansyah, yakin bahwa karyanya tersebut tak akan menghadapi boikot. Sebab menurut dia, filmnya tak secara khusus membahas mengenai LGBT, tapi lebih mengupas mengenai manusia itu sendiri.

"Yang paling penting tahu betul apa alasan kita menyampaikan film seperti ini, bahwa yang kita omongin ya manusia itu sendiri, itu yang justru kalau misalnya film ini ditonton seharusnya nggak ada kekhawatiran ini sama sekali," kata Ifa di Kantor Berita Antara di Jakarta, Selasa (16/4/2019).

Konfrensi pers film Kucumbu Tubuh Indahku yang disutradarai Garin Nugroho. [Ismail/Suara.com]
Konfrensi pers film Kucumbu Tubuh Indahku yang disutradarai Garin Nugroho. [Ismail/Suara.com]

Sebagai produser, Ifa tahu dan mempertimbangkan risiko yang akan didapat. Namun, sutradara Sang Penari ini yakin jika filmnya jauh dari hal-hal yang bersifat vulgar.

"Karena filmnya nggak dengan vulgar ngomongin itu, bukan mencari kontroversi, memang yang kita omongin bener-bener manusia, pondasi sesuatu yang basic dalam tubuh manusia. Kalau emang menonton filmnya, kekhawatiran itu pasti nggak ada karena jelas sekali kekuatan film ini ada di mana," ujarnya menuturkan.

Baca Juga: Eksplorasi Karakter Petinju Bikin Randy Pangalila Sulit Tidur

Garin Nugroho [Ismail/Suara.com]
Garin Nugroho [Ismail/Suara.com]

Ifa dan seluruh timnya berkomitmen membuat film untuk dilihat oleh banyak orang. Sehingga, mereka tidak mungkin membuat tontonan yang tanpa pesan.

"Salah satu platform yang paling bisa untuk menyampaikan itu adalah bioskop konvensional, coba ke lembaga paling formal LSF (Lembaga Sensor Film), setelah nggak ada masalah, nggak ada alasan lain. Jadi saya punya dasar kuat kenapa film ini harus ditonton," katanya. 

Menurut Ifa, Kucumbu Tubuh Indahku adalah film yang berbicara soal kemanusiaan. Sebab apa yang dialami oleh tokoh Juno dalam film tersebut juga dirasakan orang lain.

"Yang paling penting, yang harus kita pilah adalah tentang kemanusiaan, humanisme kita gimana, karakter apa pun yang membentuk diri kita dari perjalanan sejak lahir dan setiap orang punya pengalaman masing-masing," katanya.

Kucumbu Tubuh Indahku terinspirasi dari kisah hidup Rianto, seorang penari Lengger yang memiliki sifat maskulin dan feminin dalam satu tubuh. Film tersebut akan tayang di bioskop mulai 18 April 2019.

Baca Juga: Jadi Petinju, Randy Pangalila Berbeda di Film Kucumbu Tubuh Indahku

Film Kucumbu Tubuh Indahku dimainkan oleh seorang aktor teater: Muhammad Khan yang berperan sebagai Juno Remaja. Selain itu sutradara Garin Nugroho juga mengajak Raditya Evandra sebagai Juno Kecil. Sedangkan artis ternama yang dikenal publik Indonesia, Garin mengajak Sujiwo Tejo (Guru Lengger), Teuku Rifnu Wikana (Bupati), dan Randy Pangalila sebagai seorang petinju.[Antara]

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI