Suara.com - Artis Prilly Latuconsina ikut prihatin atas praktik bullying atau perisakan yang dialami Audrey, pelajar berusia 14 tahun di Pontianak, Kalimantan Barat. Sebab, dia juga pernah jadi korban bully di lingkungan sekolah.
"Aku di sekolah pernah dibully, tapi nggak sampai digebukin gitu," kata Prilly di kawasan Setia Budi, Jakarta Selatan, Rabu (10/4/2019).
Menurut Prilly, apa yang dialami Audrey sudah kelewat batas. Karenanya, bila hal tersebut terjadi padanya, dia akan melawan sekuat tenaga.
Baca Juga: Dikaitkan dengan Prostitusi, Ini Kata Raline Shah soal Pesta Ultah Seungri
"Aku bakalan bales sih, kalau aku. Ya aku orangnya sangat say no to bullying lah, jangan memberikan kesempatan orang membully kita," ujar dia.
Dulu, perempuan berdarah Ambon-Sunda itu sering dibully karena bentuk badannya. Tapi Prilly selalu beraksi dan marah saat mendapat perlakuan kurang mengenakkan itu.
"Kalau dibully aku di sekolah paling dikata-katain fisik aja, verbal, yang dikatain pendek, kecil, dan segala macem. Terus marah aku, jadi ya tunjukkan kalau itu salah dan kita nggak suka," ujar Prilly.
Prilly pun punya cara sendiri untuk menghindari praktik bullying. Salah satunya adalah jangan terlihat lemah di depan orang lain.
Baca Juga: Raline Shah Tak Tahu soal Hobi Prostitusi Seungri eks Bigbang