Ingat Tsunami Selat Sunda, Faank Berat Nyanyikan Lagu Baru Wali

Kamis, 14 Februari 2019 | 08:00 WIB
Ingat Tsunami Selat Sunda, Faank Berat Nyanyikan Lagu Baru Wali
Band Wali dalam acara rilis single "Wasiat Sang Kekasih", Rabu (13/2/2019). (Sumarni/Suara.com)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Vokalis band Wali, Faank blak-blakan mengenai single terbaru berjudul Wasiat Sang Kekasih. Dia bilang, lagu tersebut mempunyai makna yang dalam.

"Yang jelas ini lagu terberat kedua setelah Baik Baik Sayang. Saya dulu pas lagu Baik Baik Sayang sempet meminta waktu untuk resechedule rekaman. Karena memang di hari itu saya nggak sanggup nyanyiin lagu tersebut. Lagu ini juga sama," kata Faank di kantor Nagaswara, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (13/2/2019).

Pemilik nama asli Farhan Zainal Muttaqin itu awalnya tidak tahu Apoy (gitaris Wali) diam-diam menciptakan lagu tersebut. Justru, dia baru dikabari mengenai single itu sehari sebelum rekaman.

"Sebenernya saya nggak tahu lagunya. Jadi hari itu ada konser di daerah Tangerang, malemnya itu Apoy di grup bilang ke tim produksi 'Tolong siapkan karena besok Faank mau take vokal'. Saya bilang Apoy ini kebiasaan. Apoy tuh kalau ada lagu baru nggak pernah bilang ke saya," ujar dia.

Baca Juga: Produser Gelontor Rp 70 Miliar Bikin Film Foxtrot Six

"Lagunya dikirim ke saya. Pas saya dengerin. Ah ini mah nggak akan gampang saya nyanyiin. Terus Apoy bilang 'Lo pasti bisa'," kata dia lagi.

Benar saja, untuk proses rekaman sendiri, Faank membutuhkan waktu lima jam penuh. Dia teringat dengan peristiwa tsunami Selat Sunda

"Pas nyanyiinnya cukup lama ya. Rekamannya cukup lama karena satu sisi saya nggak tahu nada lagunya kayak gimana. Kemudian liriknya membuat saya yang berat banget. Intinya memang berat banget lagu ini," ujarnya.

Wasiat Sang Kekasih didedikasikan untuk tim manajemen Wali termasuk Aa Jimmy yang menjadi korban tsunami Selat Sunda akhir tahun lalu.

Baca Juga: Jabat Ketua Dekranasda Jatim, Arumi Bachsin : Ndredeg, Bisa Nggak Ya?

Aa Jimmy dan Ade Jigo yang berada di bawah naungan manajemen Wali memang sedang mengisi acara gathering PLN di Tanjung Lesung, Banten saat tsunami terjadi pada Sabtu (22/12/2018) malam.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI