Suara.com - Aktor muda maxime Bouttier telah memulai debutnya sebagai sutradara dalam film Kain Kafan Hitam. Kekasih Prilly Latuconsina itu mengaku punya banyak pengalaman berharga selama menjalani peran sebagai sutradara.
Karena menjadi sutradara sangat berbeda dengan tugas sebagai seorang aktor. Maxime Bouttier misalnya harus benar-benar mampu memvisualisasikan naskah yang ia baca menjadi sebuah gambar dengan adegan yang menarik.
"Aku harus ngertiin dulu bagaimana kondisinya jadi sutradara, yang skenarionya dibuat dari bahasa Indonesia. Soalnya biasa kan aku pakai bahasa Inggris. Ya itulah pengalaman pertama aku," jelas Maxime Bouttier ditemui di Gala Premiere film Kain Kafan Hitam di XXI Epixentrum, Jakarta Selatan, Senin (11/2/2019) malam.
Baca Juga: Jadi Sutradara, Maxime Bouttier Kok Nggak Ajak Prilly Latuconsina?
Film horor idipilih Maxime Bouttier sebagai debutnya sebagai sutradara. Aktor 25 tahun itu mengakui, film horor sangat menantang baginya.
"Kalau horor lebih ke angle-angle shoot-nya yang aku pikirin, terus suspens-nya kita harus ulur. Itu sih yang aku tertarik jadi bagaimana mengambil shoot-nya. Jadi mengitrepetasikan skenario ke set," terang cowok berdarah Prancis ini.
Maxime Bouttier mengakui, tugasnya sebagai sutradara dan pemain di film Kain Kafan Hitam banyak dibantu oleh pemain lain.
"Di lokasi sih aku lima hari full benar-benar yang nyutradrai. Aku ambil angle-nya berkomunikasi dengan DOP (director of photography) nya, lebih banyak di situ sih," jelas Maxime Bouttier.
Film Kain Kafan Hitam akan diputar di bioskop mulai 14 Februari 2019. Selain Maxime Bouttier, film ini juga dibintangi Ajun Perwira, Haico Van der Veken, Claudy Putri dan Shandy William.
Baca Juga: Wow, Maxime Bouttier dan 5 Aktor Indonesia Ini Cicipi Profesi Sutradara