Sutradara Bohemian Rhapsody Bantah Lakukan Pelecehan Seksual

Ferry Noviandi Suara.Com
Sabtu, 26 Januari 2019 | 07:00 WIB
Sutradara Bohemian Rhapsody Bantah Lakukan Pelecehan Seksual
Sutradara Bryan Singer (DANIEL LEAL-OLIVAS / AFP)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Sutradara film Bohemian Rhapsody, Bryan Singer dituduh melakukan pelecehan seksual terhadap bocah laki-laki. Tuduhan itu dimuat dalam majalah The Atlantic.

Setelah cukup lama diam, Bryan Singer yang melalui perwakilannya akhirnya memberikan pernyataan.
Dalam pernyataannya, sutradara 53 tahun itu pun membantah tuduhan telah melakukan pelecehan seksual.

"Terakhir saya mengunggah tentang subjek ini, majalah Esquire sedang bersiap untuk menerbitkan sebuah artikel yang ditulis oleh seorang jurnalis homofobia yang memiliki obsesi aneh dengan saya sejak tahun 1997," bunyi pernyataan Bryan Singer, seperti dikutip dari Antara.

Salah satu adegan film Bohemian Rhapsody. (20th Century Fox)
Salah satu adegan film Bohemian Rhapsody. (20th Century Fox)

"Setelah memeriksa fakta dengan cermat dan dengan pertimbangan kurangnya sumber yang dapat dipercaya, Esquire memilih untuk tidak menerbitkan jurnalisme balas dendam ini."

Baca Juga: Kisah Vanessa Angel hingga Akhirnya Jadi Seorang Artis

Namun menurut Bryan Singer, penulis dari majalah Esquire itu menjual datanya ke majalan The Atlantic.

"Sangat disayangkan bahwa The Atlantic akan tunduk pada standar integritas jurnalistik yang rendah ini. Sekali lagi, saya dipaksa untuk menegaskan kembali bahwa cerita ini mengulangi klaim dari tuntutan hukum palsu yang diajukan oleh para individu yang tidak terhormat yang bersedia berbohong demi uang atau perhatian. Dan tidak mengherankan bahwa, dengan Bohemian Rhapsody menjadi hit pemenang penghargaan, potongan homofobia ini telah disesuaikan waktunya untuk mengambil keuntungan dari keberhasilannya," lanjut pernyataan tersebut.

Majalah The Atlantic sendiri mengaku membutuhkan waktu hingga setahun untuk menyelidiki tuduhan terhadap sutradara Bryan Singer, yang juga dikenal sebagai sutradara film X-Men tersebut.

Bryan Singer. (Shutterstock/Joe Seer)
Bryan Singer. (Shutterstock/Joe Seer)

Mereka juga telah berbicara dengan lebih dari 50 sumber. Para korban yang diwawancarai The Atlantic mengatakan jika pengalaman tersebut telah merusak mereka secara psikologis.

Bryan Singer dipecat pada Desember 2017, dua minggu sebelum produksinya berakhir. Meski demikian, namanya masih ada dalam credit title namun tidak dicalonkan dalam nominasi Oscar dan absen saat pidato di Golden Globes.

Baca Juga: Vanessa Angel Bakal Dibui, Ahok Belum Daftar Nikah

Cesar Sanchez-Guzman juga menggugat sang sutradara dengan mengklaim bahwa Bryan Singer telah memperkosanya di sebuah yacht pada tahun 2003. Namun Bryan membantahnya dan kasus ini masih ditunda.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI