Infografis
Suara.com - Artis Nikita Mirzani hanya bisa tertawa saat mendengar nama seorang Sajad Ukra. Bahkan dia hanya bisa nyinyir memberi komentar mengenai istri baru mantan suaminya, Medina Moesa yang ternyata hanya dinikai secara siri.
"Istri siri, dia (Medina Moesa) juga siri bo ternyata, nggak nikah negara. Kasihan kan, mending eike dikawinin secara negara," kata Nikita Mirzani ditemui usai sidang mediasi di Pengadilan Agama Jakarta Selatan, Kamis (17/1/2019).
Sementara itu, Nikita mengaku perkembangan kasus dugaan penelantaran anak yang dilaporkan Sajad Sukra sampai saat ini masih terus berjalan. Namun semua sudah diserahkan kepada kuasa hukumnya.
Baca Juga: Video Nikita Mirzani Sindir Perempuan yang Dinikahi Siri Sajad Ukra
"Kalau kasusnya jalan, karena penelantaran anak ini kan ada beberapa proses, kita juga harus memahami ya penyidik kan nggak nanganin cuma satu kasus," tutur kuasa hukum Nikita Mirzani, Fahmi Bachmid.
Namun selaku kuasa hukum, Fahmi memastikan, Nikita Mirzani akan koperatif bila dirinya dipanggil oleh pihak berwajin untuk menjalani pemeriksaan.
"Jadi kita juga harus mengerti bagaimana dia di jadwal. Kalau dijadwalkan datang kita pasti hadir," tutur Fachmi.
Nikita Mirzani bahkan dengan tegas tidak takut penjara demi buah hatinya, Azka yang saat ini sedang diperebutkan oleh mantan suaminya, Sajad Ukra.
"Oh tidak (tidak takut masuk penjara). Masuk penjara pernah, kok takut sama urusan beginian. Nggak ada apa-apanya. Tapi naudzubillah jangan sampai ya (sambil usap-usap perut)," ujar Nikita Mirzani.
Baca Juga: Nikita Mirzani Takut Bertemu Dipo Latief Jika Tak Didampingi Sahabat
![Sajad Ukra dalam jumap pers di kawasan Fatmawati, Jakarta Selatan, Minggu (2/4/2017). [suara.com/Ismail]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2017/04/02/46587-sajad-ukra-dalam-jumap-pers-di-kawasan-fatmawati-jakarta-selatan.jpg)
Nikita bahkan menegaskan kalau dirinya tidak merasa bersalah dalam kasus tersebut. Bahkan dia mempunyai bukti kalau buah hatinya layak tinggal bersama dirinya.
"Kalau Niki kan berdasar bukti dan fakta. Kalau mereka punya monggo dibawa. Jadi biar polisi aja yang ngelarin kasus ini. Orang-orang di luar sana nggak usah ikut-ikut deh, orang pada nggak ngerti juga," tutup Nikita.
