Suara.com - Video lagu Jogja Istimewa milik rapper Kill The DJ yang liriknya diubah menjadi mendukung Prabowo Subianto sudah dihabus oleh akun twitter @CakKhum.
"Saya menghapus video Emak-emak yang nyanyi Jogja Istimewa karena sumber saya mengambil video tersebut sudah menghapus dan minta maaf," cuitnya.
"Saya upload video tersebut karena melihat euforia dan kekompakan Emak-emak, tidak tau sama sekali kalau lagu itu punya @killthedj karena saya bukan orang Jogja," sambungnya.
Seperti diketahui akun tersebut baru saja dilaporkan oleh musisi Marzuki Mohammad atau yang dikenal dengan nama panggung Kill The DJ. Marzuki menganggap @CakKhum sebagai pengunggah pertama video tersebut di media sosial.
Baca Juga: Begini Alasan Polisi Minta Ivan Gunawan Jalani Tes Urine
Marzuki lewat akuin twitter-nya menanggapi permintaan maaf itu. Dia mengisyaratkan memaafkan namun tetap melalui proses.
"Orang minta maaf pasti akan saya maafkan. Tapi akan ada proses ke sana hingga menjadi permintaan maaf resmi. Diikuti saja prosesnya," cuitnya.
Sebelumnya Marzuki dibuat geram karena lagunya dipakai tanpa izin oleh pendukung Prabowo Subianto. Dia kemudian memutuskan melaporkan akun @CakKhum karena dianggap sebagai pengunggah pertama video itu di media sosial.