Sindir Vanessa Angel, Dinar Candy : Saya Mah Anak Perawan!

Fajarina Nurin Suara.Com
Senin, 07 Januari 2019 | 13:20 WIB
Sindir Vanessa Angel, Dinar Candy : Saya Mah Anak Perawan!
Dinar Candy (Wahyu Tri Laksono/Suara.com)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - DJ seksi, Dinar Candy ikut berkomentar soal kasus prostitusi online yang menyeret nama Vanessa Angel dan selebgram Avriellya Shaqila. Tak ragu, ia membuat video berisi sindiran keras yang untuk para pelaku bisnis lendir tersebut.

"Seksi tapi tidak prostitusi. Gue aneh sama cewek yang jual p***y. Hallo.... kenapa p***y dijual-jual ya?" ujar Dinar Candy dalam video yang diunggah Minggu (6/1/2019).

Dinar Candy sindir Vanessa Angel di dalam video. [instagram/dinar_candy]
Dinar Candy sindir Vanessa Angel di dalam video. [instagram/dinar_candy]

Tak sampai di situ, Dinar Candy pun membandingan perempuan-perempuan itu dengan dirinya sendiri. Ia bahkan mengklaim belum pernah disentuh lelaki.

"Om, maaf ya saya mah anak perawan. Nggak berpengalaman sama yang begituan mah. Jangankan prostitusi, pacaran juga nggak. Maaf ya shay," sambungnya lagi, dengan nada sewot.

Baca Juga: Andre Taulany Mau Jemput Rezeki 2019, Warganet Ngakak Ingat Vanessa Angel

Belum puas, Dinar Candy melanjutkan sindirannya di keterangan foto. "Aneh sama orang yang jual p***y. Emang enak ya d**k bapak-bapak ahahahahaha," tulisnya.

Artis berinisial VA (kedua kiri) berjalan keluar usai menjalani pemeriksaan terkait kasus prostitusi daring di Gedung Subdit Siber Ditreskrimsus Polda Jawa Timur, Surabaya, Jawa Timur, Minggu (6/1). ANTARA FOTO/Didik Suhartono
Artis berinisial VA (kedua kiri) berjalan keluar usai menjalani pemeriksaan terkait kasus prostitusi daring di Gedung Subdit Siber Ditreskrimsus Polda Jawa Timur, Surabaya, Jawa Timur, Minggu (6/1). ANTARA FOTO/Didik Suhartono

Sekadar mengingatkan, nama Dinar Candy sempat dicatut salah satu akun Twitter yang diduga menjadi penyedia jasa prostitusi online. Akun itu menyebut Dinar dihargai Rp 80 juta untuk melayani dengan durasi lima jam.

Tak terima, Dinar Candy lantas melaporkan pemilik akun Twitter tersebut ke Polda Metro Jaya, September 2018.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI