Infografis
Suara.com - Komedian Ade Jigo menjadi salah satu orang yang selamat dalam musibah tsunami Selat Sunda yang menghantam Pantai Tanjung Lesung, Banten, pada 22 Desember lalu. Ade pun kemudian membagi kisahnya saat terjadinya musibah naas yang merenggut istri dan rekannya, Aa Jimmy.
Menurut Ade Jigo, sebelum datang tsunami pada pukul 21.20 WIB, ia sama sekali tak memiliki firasat buruk.
"Memang kami (bersama Aa Jimmy) sudah closing gantung dan pada saat turun panggung. Saya sempat ke backstage (area panggung) untuk beres-beres. Saya ambil anak saya, mau saya ajak jalan-jalan ke depan panggung sambil nonton Seventeen," kata Ade Jigo, ditemui usai menjadi bintang tamu di kawasan Tendean, Jakarta Selatan, Kamis (3/1/2019) malam.
Baca Juga: Aktor Senior Torro Margens Meninggal Dunia
Lain dengan sang istri, Mezuya, yang memilih ke belakang panggung tempat para pengisi acara beristirahat. Meyuza berada di situ untuk menyuapi anak pertamanya.
"Istri saya bilang, 'Ayah, nih ajak anak-anak ke depan untuk nonton, bunda makan dulu.' Oh ya udah. Itu omongan terakhir ke saya dan dia sendiri nggak ada obrolan apa-apa," ungkap Ade Jigo.
Namun sebelum kejadian, di siang hari sang istri sempat melihat Anak Gunung Krakatau, yang di atasnya terdapat awan berwarna merah. Hal tersebut diceritakan oleh pengasuh buah hatinya.
"Dia bilang sama si mbak, 'Mbak itu apa merah di atasnya, mbak bilang itu ada orang kemah lagi bakar-bakar.' Dengan polosnya mbak jawab seperti itu, ya udah kita nggak kepikiran kalau itu meletus," tutur Ade Jigo.
Saat tsunami datang, band Seventeen sedang berada di atas panggung. Bahkan Ade bersama buah hatinya yang paling kecil sempat jalan-jalan. Dia pun teringat Aa Jimmy ketika melihat kopi di dalam tenda. Belum selesai mencari Aa Jimmy ombak pun datang menerjang orang-orang yang menghadiri acara gathering karyawan PT PLN Transmisi Jawa Bagian Barat itu.
Baca Juga: Teka-Teki Sosok Wanita yang Digenggam Sule Diungkap Netizen
"Aa Jimmy kan hobi banget dengan kopi. Aa Jimmy istrinya sama istri saya lagi di belakang panggung lagi makan. Anak saya yang pertama sudah dibawa mbaknya, pengasuh saya nonton di depan. Pada saat saya mau kasih tahu, mau balikkan badan itu saya sudah lihat air datang," tutur Ade Jigo.
Selain istri Ade Jigo, Aa Jimmy bersama istri dan dua anaknya menjadi korban tewas dalam musibah tersebut. Selain itu di tempat yang sama, tiga orang personel Seventeen: Herman, Bani, dan Andi turut meninggal dunia. Hanya Ifan Seventeen yang selamat, namun istrinya, Dylan Sahara pun ikut menjadi korban yang tewas.
